Tips: Menjaga Suhu Mesin Turbo!

Tips: Menjaga Suhu Mesin Turbo!

Otoinfo – Turbin pada mesin turbo beroperasi dengan memanfaatkan energi dari gas buang untuk memutar porosnya.

Poros turbin ini berputar pada kecepatan yang sangat tinggi. Namun, saat mesin dimatikan secara langsung, aliran oli ke turbin terhenti. Hal ini dapat menyebabkan poros turbin menjadi panas dan mengalami keausan.

Selain itu, suhu pada sistem turbo juga akan turun secara tiba-tiba saat mesin dimatikan secara langsung. Perubahan suhu yang drastis ini dapat mengakibatkan pemuaian dan penyusutan pada komponen turbo.

Baca Juga:   Honda Beat Skuter Matik: Keunggulan, Harga, dan Cara Mendapatkannya

Proses pemuaian dan penyusutan yang terjadi berulang kali dapat menyebabkan kerusakan pada komponen-komponen penting dalam sistem pemampat udara ini. Waktu yang diperlukan untuk mendinginkannya dapat bervariasi tergantung pada kondisi mesin.

Misalnya, setelah perjalanan jauh atau saat mobil dijalankan dengan kecepatan tinggi, waktu yang diperlukan untuk mendinginkan mesin turbo akan lebih lama.

Baca Juga:   Nissan Magnite! SUV Compact Bertenaga Turbo dengan Fitur Premium, Tandingi Toyota Raize dengan Harga Kompetitif!

Secara umum, disarankan untuk menunggu sekitar 30-60 detik untuk mematikan. Selama periode ini, mesin sebaiknya dalam keadaan idle atau langsam.

Untuk membantu proses pendinginan, salah satu opsi yang dapat dipertimbangkan adalah pemasangan turbo timer.

Perangkat ini membantu dengan menunda pemadaman mesin sehingga memungkinkan waktu tambahan untuk mendinginkan perangkat tersebut secara bertahap.

Baca Juga:   Yamaha Fazzio 2024 Spesifikasi Mesin 125cc dan Harga

Memahami perlunya penanganan hati-hati saat mematikan mesin turbo bisa menjadi langkah penting dalam menjaga kinerja dan umur pakai komponen-komponen vital dalam sistem tersebut pada kendaraan Anda. Otoinfo.