Otoinfo – Francesco Bagnaia, salah satu bintang dari Ducati Lenovo Team, mengecewakan banyak pihak dengan absennya namanya dari podium MotoGP Amerika Serikat 2024. Meski memiliki reputasi sebagai pebalap yang cepat dan agresif, Pecco -panggilan akrabnya- harus menghadapi sejumlah tantangan yang menghalangi performanya di balapan tersebut.
Start yang kurang sempurna di sprint MotoGP Amerika Serikat memang menjadi awal yang kurang menguntungkan bagi Bagnaia. Meski sempat berusaha untuk bangkit, namun tantangan terbesarnya muncul dari masalah teknis pada motornya. Pecco mengungkapkan bahwa motor Ducati yang dia kendarai mengalami masalah getaran yang cukup mengganggu, membuatnya sulit untuk menemukan ritme balapan yang stabil.
Masalah lain yang dialami Bagnaia adalah kerusakan pada ban belakang motornya. Kondisi ban yang tidak optimal tentu saja menjadi hambatan besar bagi performa pebalap. Kombinasi dari masalah getaran dan ban yang rusak membuat Bagnaia hanya mampu bertahan selama lebih dari setengah balapan sebelum akhirnya memutuskan untuk finis di urutan kelima.
Selama balapan di Circuit of The Americas (COTA), Bagnaia harus bersaing sengit dengan para pembalap lainnya seperti Pedro Acosta, Jorge Martin, Marc Marquez, Jack Miller, dan Enea Bastianini. Lima pebalap ini menunjukkan performa yang impresif, silih berganti menyalip dan memperebutkan posisi terdepan dalam lima lap awal dari total 20 lap balapan.
Namun, setelah memasuki lap ketujuh, Bagnaia mulai kehilangan momentumnya. Kecepatannya merosot dan posisinya kembali tergeser, bahkan dia harus rela turun ke urutan kelima setelah sebelumnya sempat berada di posisi kedua.
Meskipun mengalami berbagai kesulitan, Francesco Bagnaia tetap menunjukkan mental juara dengan berjuang hingga akhir balapan. Meski tidak mampu naik podium, penampilannya yang gigih dan determinasi yang tinggi tentu menjadi pembelajaran berharga bagi pebalap muda ini.
Bagi Bagnaia, ini tentu menjadi catatan untuk terus meningkatkan kinerja dan bekerja sama dengan tim untuk menyelesaikan masalah teknis yang dihadapi. Dengan talenta dan potensi yang dimilikinya, bukan hal yang mustahil bagi Bagnaia untuk kembali bersaing di papan atas dan meraih kemenangan di seri-seri berikutnya. Otoinfo.
More Stories
Kejurprov Balap Motor Banten 2025 Bersama Yukido, Siap Bertabur Pembalap Top!
Misteri Tim M Jordan Badaru di ARRC Mandalika, Bikin Penasaran!
Last Minute! Danial Damar Main UB150 ARRC 2025 Mandalika Gantikan Riki Ibrahim