Otoinfo – Neta V-II kini telah resmi bergabung dalam jajaran mobil listrik yang dirakit di dalam negeri Indonesia. Mobil ini hadir dalam skema CKD (Completely Knock Down) dan dirangkai di fasilitas PT Handal Indonesia Motor yang berlokasi di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat. Proses perakitan dalam negeri ini dimulai pada Rabu, 22 Mei lalu, menandai tonggak penting bagi industri otomotif Indonesia.
Melalui proses perakitan lokal, Battery Electric Vehicle (BEV) ini berhasil meraih Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 44%. Salah satu kontributor terbesar dari prosentase ini adalah penggunaan baterai rakitan dalam negeri yang disuplai oleh PT Gotion Green Energy Solutions Indonesia.
Perusahaan ini menyediakan baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP) yang digunakan dalam Neta V-II. Pada acara peresmian yang berlangsung pada Jumat, 31 Mei, Kong FanLong, Co-Founder & Co-President of Neta Auto, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada berbagai pihak yang telah mendukung upaya produksi lokal ini.
“Hari ini, Neta resmi memulai tahap awal produksi massal mobil listrik kami yaitu Neta V-II secara CKD. Kami berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia, PT Handal Indonesia Motor, serta partner dan rekan-rekan yang telah mendukung upaya kami dalam berkomitmen menghadirkan mobil listrik dengan teknologi canggih, premium, dan berkualitas secara lokal,” ungkap FanLong kepada media.
FanLong juga menekankan bahwa pencapaian ini merupakan langkah konkret NETA dalam memenuhi regulasi pemerintah terkait penggunaan komponen lokal, serta mendorong perkembangan industri komponen dalam negeri.
Ia menambahkan, “Dan tentu saja, komitmen kami tidak akan berhenti disini, karena kami akan terus menghadirkan mobil listrik berkualitas serta layanan purna jual yang premium, untuk semua kalangan di Indonesia.”
Lebih lanjut, FanLong mengungkapkan harapannya agar pabrik ini dapat memenuhi permintaan pasar domestik akan mobil listrik ramah lingkungan dalam jangka panjang. Ia optimis bahwa pabrik ini bisa menjadi basis produksi untuk mendukung ekspor produk Neta dari Indonesia ke seluruh dunia.
Sejak diperkenalkan pada acara Periklindo Electric Vehicle Show 2024 yang berlangsung pada 30 April hingga 5 Mei, Neta V-II telah berhasil mencatat Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) hingga 200 unit. Ini menunjukkan tingginya minat pasar domestik terhadap mobil listrik ini.
Pencapaian ini bukan hanya menguntungkan bagi Neta Auto tetapi juga bagi perkembangan industri otomotif dan komponen dalam negeri. Dengan semakin tingginya TKDN, diharapkan industri lokal dapat terus berkembang dan berkontribusi lebih besar dalam rantai pasok global. Otoinfo.
