Otoinfo – Pada tahun 1994, Bentley menerima pesanan khusus dari Sultan Brunei Darussalam untuk menciptakan sebuah SUV yang unik dan eksklusif. Proyek ini dilakukan dengan sangat rahasia, sesuai dengan permintaan Sultan yang terkenal dengan kecintaannya pada kemewahan dan privasi. Mobil yang dipesan oleh orang nomor satu di Brunei ini diberi nama Bentley Dominator.
Meskipun SUV ini memiliki harga pengembangan yang fantastis, mencapai Rp64 miliar per unit, penampilannya justru terlihat cukup biasa di mata banyak orang. Bentley Dominator bahkan sering dibandingkan dengan SUV Cullinan milik Rolls Royce karena kesamaan tampilannya. Namun, di balik kesederhanaan tampilannya, tersembunyi kemewahan dan keunikan yang membuatnya sangat istimewa.
Bentley Dominator dilengkapi dengan mesin V8 berkapasitas 3.900 cc yang merupakan milik Range Rover. Kombinasi ini memberikan performa yang handal dan bertenaga, cocok untuk memenuhi kebutuhan seorang Sultan yang gemar mengoleksi mobil-mobil mewah.
Tidak banyak yang tahu bahwa SUV ini hanya diproduksi sebanyak enam unit di seluruh dunia. Status tersebut menjadikan Bentley Dominator sebagai salah satu SUV paling langka dan berharga di dunia. Meskipun harganya tidak pernah diumumkan secara resmi, biaya pengembangannya yang mencapai Rp64 miliar sudah cukup memberikan gambaran betapa mahal dan eksklusifnya mobil ini.
Selain menjadi simbol kemewahan dan eksklusivitas, Bentley Dominator juga memainkan peran penting dalam evolusi SUV mewah. Desain dan konsepnya kemudian hari berpengaruh pada pengembangan Bentley Bentayga, SUV mewah lainnya yang dirilis oleh Bentley. Dengan kata lain, Mobil tersebut bukan hanya sekedar mobil pesanan khusus, tetapi juga sebuah cikal bakal dari inovasi dan perkembangan teknologi di dunia otomotif.
Keberadaan Bentley Dominator yang sangat langka dan eksklusif membuatnya menjadi incaran para kolektor mobil mewah. Meskipun tidak pernah dirilis untuk publik, cerita tentang SUV ini terus menjadi legenda di kalangan pecinta otomotif dan penggemar mobil-mobil mewah. Otoinfo.
