Otoinfo.id – Bagi pengguna motor matic, performa yang responsif dan enteng tentu menjadi dambaan. Salah satu cara untuk mencapainya adalah dengan mengganti mangkok kopling atau mangkok kampas ganda dengan tipe racing. Komponen ini ternyata punya pengaruh besar terhadap performa motor, khususnya pada bagian transmisi CVT.
Secara fungsi, mangkok kopling berperan menyalurkan putaran dari mesin ke roda belakang. Komponen ini bergesekan langsung dengan kampas kopling untuk menghasilkan traksi. Di pasaran, berbagai model mangkok kopling racing sudah tersedia, baik untuk motor harian maupun keperluan balap
Baca Juga:Hafid Pratama Tampil Garang di QTT Underbone 2T 130 Sumatera Cup Prix 2025, JPNW-Sanjaya Mengancam!
Kelebihan Mangkok Kopling Racing yang Jarang Diketahui
1. Bobot Lebih Ringan dari Standar
Menurut Syarifuddin, mekanik dari bengkel SRT Product yang berlokasi di Bintara, Bekasi, keunggulan utama mangkok kopling racing terletak pada bobotnya.
“Mangkok kopling racing memiliki kelebihan bobot yang lebih ringan,” ujar pria yang akrab disapa Ateng.
Karena lebih ringan, beban kerja pada sistem CVT pun berkurang. Ini membuat respons mesin jadi lebih cepat saat gas ditarik.
2. Tarikan Lebih Responsif
Berkurangnya bobot membuat perputaran lebih enteng, sehingga tarikan awal motor jadi lebih agresif. Cocok untuk pengendara yang sering stop & go di jalanan perkotaan.
3. Mesin Tidak Cepat Panas
Bobot yang lebih ringan juga membantu mengurangi panas berlebih di area CVT, karena kerja mesin tidak terlalu berat saat menggerakkan roda belakang.
Perlukah Dipasang di Motor Harian?
Bagi kamu yang ingin sensasi berkendara yang lebih responsif, mangkok kopling racing bisa jadi opsi menarik, bahkan untuk motor harian. Namun perlu diperhatikan, pastikan memilih produk berkualitas dan sesuai spesifikasi motor. Jangan tergiur harga murah tanpa memperhatikan bahan dan presisinya.
Baca Juga:Spesifikasi & Warna Baru Honda BeAT 2025, Tampil Makin Keren! Cek Harga Terbarunya di Sini
Penggunaan mangkok kopling racing di motor matic bisa meningkatkan performa, terutama dari sisi akselerasi awal. Dengan bobot yang lebih ringan, sistem CVT bekerja lebih efisien dan respons mesin pun meningkat. Cocok buat kamu yang suka modifikasi ringan tapi tetap fungsional.
More Stories
Jangan Beli Honda BeAT Bekas Sebelum Baca Ini! Panduan Lengkap Harga dan Tipsnya
Yamaha Mio vs Honda Beat: Ini 15 Fakta Penting Sebelum Kamu Beli Motor Matic Irit!
Beli Honda BeAT Deluxe 2025? Wajib Tahu Dulu Kelebihan dan Kekurangannya!