Generasi Kesebelas Toyota Corolla (E160, E170, E180; 2012): Evolusi Modern dengan Varian Hybrid

Otoinfo.id – Toyota Corolla generasi kesebelas hadir pada Mei 2012 di Jepang dengan kode E160. Model ini mengalami pembaruan signifikan, baik dari segi desain, dimensi, maupun teknologi. Di pasar domestik Jepang, sedan ini diberi nama Corolla Axio, sementara versi station wagon disebut Corolla Fielder.

Mobil ini diproduksi oleh Central Motors di Prefektur Miyagi, Jepang, dengan target utama pengemudi yang lebih tua. Karena itu, dimensinya dibuat sedikit lebih kecil agar mudah dikendarai di jalan sempit maupun area parkir yang terbatas.

Spesifikasi Mesin Toyota Corolla E160 (Jepang)

Corolla E160 menawarkan beragam pilihan mesin yang sesuai kebutuhan:

1,3 liter 1NR-FE (khusus CVT dengan penggerak semua roda)
1,5 liter 1NZ-FE dengan pilihan transmisi manual 5-percepatan atau CVT
1,8 liter 2ZR-FAE dipadukan dengan CVT (penggerak roda depan saja)

Pada 2015, Toyota menghadirkan mesin baru 2NR-FKE dengan teknologi VVT-iE, yang lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar.

Hadirnya Toyota Corolla Hybrid di Jepang

Salah satu inovasi besar pada generasi ini adalah kehadiran varian hybrid. Pada Agustus 2013, Toyota meluncurkan Corolla Axio Hybrid dan Corolla Fielder Hybrid.

Keduanya menggunakan mesin 1,5 liter hybrid serupa dengan Toyota Prius C, menghasilkan efisiensi luar biasa:

Konsumsi bahan bakar hanya 3,03 L/100 km (93,2 mpg-imp; 77,6 mpg-US) berdasarkan uji siklus JC08.

Toyota menargetkan penjualan bulanan 1.000 unit Corolla Axio Hybrid dan 1.500 unit Corolla Fielder Hybrid, menjadikan mobil ini salah satu pilihan favorit di Jepang.

Corolla Generasi Kesebelas Versi Internasional (E170/E180)

Untuk pasar global, Corolla hadir dengan kode E170/E180 mulai 2013. Berbeda dengan versi Jepang, model ini lebih besar dan memiliki desain eksterior serta interior yang unik.

Amerika Utara mendapat versi dengan desain modern lebih sporty.
Pasar Asia Tenggara, Pakistan, India, dan Taiwan tetap mempertahankan nama Corolla Altis.
Eropa dan Afrika Selatan mulai menjual Corolla E180 pada Februari 2014.
Di Australasia dan pasar Eropa, Toyota Auris generasi kedua juga dijual dengan nama Corolla hatchback.

Pada tahun 2015, varian hatchback bernama Scion iM meluncur di Amerika Utara, sebelum akhirnya berganti nama menjadi Toyota Corolla iM pada 2016 setelah merek Scion dihentikan.

Generasi kesebelas Toyota Corolla (E160, E170, E180) menandai era baru dengan fokus pada efisiensi, kenyamanan, dan varian hybrid yang ramah lingkungan. Versi Jepang mempertahankan dimensi ringkas, sementara versi internasional hadir lebih besar untuk menyesuaikan selera global. Dengan inovasi ini, Corolla semakin kokoh mempertahankan posisinya sebagai salah satu sedan terlaris di dunia.