Otoinfo.id-Grand Final Sumatera Cup Prix (SCP) akhir pekan kemarin (10-11/12) di Sirkuit Zabag, Jambi mencatatkan Imam Duta59 Racing Team sebagai salah satu tim yang punya value. Bukan hanya sukses meraih tropi di beberapa kelas bergengsi, tapi juga punya misi penting atas eksistensi tim milik Imam Mahmudi itu. Adalah demi lahirnya pembalap asli Riau yang berkualitas di pentas balap nasional.
Baca Juga :Â Final SCP 2022 Jambi: Fakta Dominasi PSD: Sapi Bersih Podium Juara Kelas Bergengsi Jadi Kado Spesial
Yup! Imam Duta59 Racing Team adalah tim yang memang berasal dari Riau dan sudah eksis di Kejurnas MotorPrix region Sumatera sejak 2 tahun ini. Tim yang diback up oleh tuner Ivan Vanjoes (Maxi Motor) itu hadir atas kepedulian pemilik tim yang notabene mantan pembalap seeded itu. “Balap adalah hobi yang tak bisa dipisahkan, atas dasar itu pula tim ini saya buat dan Alhamdulillah ada dukungan secara finansial,”ujar Imam Mahmudi yang punya bisnis alat berat di tambang emas itu.

Baca Juga :Â Hasil Final Sumatera Cup Prix 2022 Jambi
Diakui oleh Imam Mahmudi bahwa Riau sudah lama tak punya pembalap yang bisa fight dan berprestasi nasional. “Mudah-mudahan bisa jadi motivasi untuk kembali lahirnya regenerasi pembalap asal Riau. Tim ini juga didukung dengan mekanik dan crew yang memang asal Riau,”kata Bos Imam-sapaan akrabnya-dan memastikan akan kembali eksis full seri di MotorPrix Sumatera dan Sumatera Cup Prix.

Baca Juga :Â Piala Bupati Tegal Drag Bike Pemula Diserbu 700 Starter, Pestanya Dragster Pemula!
“Target tim di 2023 adalah bisa tiga besar di Expert dan Novice. Formasinya adalah Robby Riswandi, Febby AM, Abing Kokastu. Dukungan segenap man power yang terlibat optimis bisa lebih berprestasi dan jadi kebanggaan Riau,”tukas Imam yang mempercayakan Ariyanti selaku general manager. Ariyanti sendiri adalah personal yang berpengalaman dalam urusan balap secara manajerial. Gaspol! Wawan