Otoinfo – Dunia balap motor MotoGP diramaikan dengan keputusan penuh semangat dari Aleix Espargaro, yang dengan gigihnya bersiap membantu rekan setimnya, Jorge Martin, meraih gelar Juara Dunia 2023.
Meskipun belum pulih sepenuhnya dari cedera, Espargaro berjanji memberikan segala bentuk dukungan kepada Martin di Valencia.
Pada balapan terakhir, Espargaro harus menyelesaikan Grand Prix lebih cepat karena rasa sakit akibat cedera dari kecelakaan sebelumnya.
Namun, kini dia tampil di Valencia dengan tekad kuat untuk mendukung Martin, yang ketinggalan 21 poin di belakang Pecco Bagnaia.
“Saya 100% bersedia membantunya (Jorge Martin), itulah salah satu alasan mengapa saya ada di sini, dalam segala hal yang saya bisa, berbicara dan di lapangan. Kami telah berbicara banyak, dan sesuatu yang membuat saya sangat bangga adalah bahwa setiap saat dia mempunyai ide atau rencana, Jorge datang dengan cepat untuk memberi tahu saya. Kami berbagi banyak hal. Jorge [Martin] hanya punya satu pilihan, yaitu tampil dan menyerang,” ungkap Aleix Espargaro.
Dengan peluang gelar yang terbuka lebar, Espargaro menyadari pentingnya memberikan dukungan penuh kepada Martin.
Meski persaingan ketat dengan Bagnaia, keduanya bersatu untuk mencapai tujuan besar mereka.
Namun, sebelum fokus pada balapan, Espargaro dengan rendah hati meminta maaf kepada Franco Morbidelli terkait insiden sebelumnya.
“Saya pergi ke Morbidelli untuk berbicara dengannya dan meminta maaf. Tidak penting apakah itu salah saya atau dia: reaksi saya buruk. Tiga detik itu memproyeksikan saya sebagai orang jahat, dan saya bukan orang jahat. Itu sebabnya saya duduk bersamanya di sofa dan saya meminta maaf,” jelas Aleix Espargaro.
“Saya akan bekerja untuk melihat bagaimana saya bisa menghadapi situasi ketegangan tinggi dengan lebih baik, sehingga situasi ini tidak terulang kembali. Musim semakin panjang, tapi saya harus belajar. Saya sudah bekerja dengan psikolog, tapi tidak seperti menekan sebuah tombol. Saya telah mengubah beberapa hal tentang lingkungan saya dalam dua bulan terakhir, dan itu juga tidak membantu,” tambahnya.
Dengan semangat membara dan tekad bulat, duo tim Aprilia ini siap mempertaruhkan segalanya di Valencia demi meraih gelar Juara Dunia 2023.
Meski belum pulih sepenuhnya, Espargaro dan Martin bersatu untuk menghadapi persaingan sengit dan mengejar mimpi besar mereka. Otoinfo.
