Otoinfo.id – Setiap mobil dibekali dengan alternator, yaitu komponen vital yang bertugas menjaga pasokan listrik ke aki. Saat mesin menyala, alternator bekerja untuk menyuplai arus listrik sesuai kebutuhan, sehingga aki tidak kehilangan daya terlalu cepat.
Namun, masalah sering muncul ketika alternator mulai melemah atau mengalami kerusakan. Sayangnya, banyak pengendara mobil yang tidak menyadari gejalanya hingga terjadi gangguan serius.
Dampak Alternator Rusak yang Jarang Disadari
Menurut Afon, pemilik bengkel Karunia Jaya Abadi Motor (KJA) di Jakarta Selatan, kerusakan alternator bisa langsung memengaruhi performa aki.
“Alternator yang rusak ini bisa menyebabkan pengisian arus listrik ke aki terganggu. Dampaknya aki jadi tekor,” jelasnya.
Beberapa dampak yang bisa terjadi antara lain:
1. Aki Cepat Tekor
Saat alternator tidak lagi menyuplai listrik secara optimal, aki akan bekerja lebih keras untuk memenuhi kebutuhan kelistrikan mobil. Kondisi ini membuat aki cepat habis bahkan merusak cell di dalamnya.
Baca Juga: Cara Merawat Sunroof Mobil Bekas Agar Tidak Bocor, Simak Tips Penting Ini!
2. Mobil Susah Dinyalakan
Aki yang sudah tekor membuat voltase turun di bawah 12,5 volt. Jika kondisi ini terjadi, starter mobil akan menjadi berat bahkan gagal menyalakan mesin.
3. Potensi Merusak Komponen Lain
Gangguan pada alternator bukan hanya berakibat pada aki, tetapi juga bisa merembet ke komponen kelistrikan lain, termasuk lampu, audio, hingga sistem injeksi yang sangat bergantung pada kestabilan listrik.
Cara Cek dan Antisipasi Alternator Bermasalah
Afon menegaskan bahwa saat aki sering tekor, jangan buru-buru menyalahkan aki. Bisa jadi masalah utama justru ada pada alternator.
Baca Juga: Nggak Cuma Gaya, Ini 5 Tips Merawat Honda Super Cub 125 Biar Awet dan Tetap Ikonik!
Beberapa langkah antisipasi yang bisa dilakukan:
-
Cek indikator aki di dashboard. Jika sering menyala merah, bisa jadi tanda alternator tidak bekerja maksimal.
-
Gunakan voltmeter. Pastikan tegangan aki saat mesin hidup berada di kisaran 13,8 – 14,5 volt. Jika lebih rendah, kemungkinan alternator lemah.
-
Rutin servis berkala di bengkel terpercaya untuk memastikan alternator tetap sehat.
Alternator adalah “jantung” kelistrikan mobil. Kerusakan kecil pada komponen ini bisa berujung pada masalah besar, mulai dari aki tekor hingga mobil sulit dinyalakan. Jadi, jangan abaikan peran alternator dan segera lakukan pengecekan bila mobil menunjukkan tanda-tanda kelistrikan bermasalah.
More Stories
Pilihan dan Harga Filter Solar Mitsubishi Colt L300, Mulai Rp 90 Ribuan
Ini Penyebab Setir Mobil Bergetar Setelah Ganti Pelek KW, Wajib Tahu Sebelum Terlambat!
Segini Konsumsi BBM Nissan Serena C26, Pemakai Beberkan Fakta Iritnya