Aprilia, pabrikan asal Italia dalam MotoGP, telah memberikan isyarat bahwa mereka cenderung mempertahankan duet pembalapnya untuk musim 2025, meskipun mereka tetap terbuka terhadap alternatif. Meskipun demikian, kabar tentang upaya mereka untuk merekrut Fabio Quartararo yang akhirnya memilih untuk tetap bersama Yamaha telah mengundang spekulasi tentang siapa yang akan kehilangan tempatnya jika Quartararo bergabung.
CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola, menyatakan bahwa prioritas nomor satu tim selalu adalah untuk mengembangkan motor sebaik mungkin agar para pembalapnya, dan pembalap lainnya, tertarik padanya. Dengan kontrak empat pembalapnya yang akan berakhir pada akhir musim ini, Rivola menjelaskan rencana Aprilia untuk line-up tahun 2025.
Rivola menekankan pentingnya menghormati pembalap-pembalap mereka, termasuk Aleix Espargaro yang dijuluki sebagai kapten tim. Namun, dia juga melihat masa depan cerah bagi Maverick Vinales untuk mengambil peran kapten tim di masa mendatang. Namun, keputusan tentang masa depan Espargaro masih menjadi pertimbangan, tergantung pada kapan dia ingin berhenti atau apa yang dia ingin lakukan dengan tim.
Pada sisi pembalap Trackhouse, Miguel Oliveira dan Raul Fernandez, meskipun menunjukkan performa yang menjanjikan di awal musim, masih perlu waktu lebih lama untuk benar-benar menguasai mesin Aprilia yang tidak mudah. Aprilia menempatkan prioritas pertama pada pembalap-pembalap mereka sendiri sebelum mengeksplorasi opsi pasar.
Vinales, setelah performa impresif di awal musim dengan dua kemenangan Sprint dan kemenangan Grand Prix di COTA, tampaknya menjadi prioritas utama untuk dipertahankan oleh Aprilia. Espargaro, di sisi lain, yang merupakan pembalap tertua di grid, sedang mempertimbangkan untuk pensiun pada akhir musim ini. Keputusan akhirnya akan diambil dalam beberapa putaran balapan berikutnya.
Sementara itu, duo Trackhouse, Oliveira dan Fernandez, belum sepenuhnya merasa nyaman dengan motor Aprilia mereka, sementara rumor telah muncul bahwa tim tersebut mungkin mencari pembalap Amerika. Enea Bastianini dan Jorge Martin juga telah dikaitkan dengan tim pabrikan Aprilia sebagai opsi alternatif.
Bagi pembalap yang tidak berhasil mendapatkan tempat di pabrikan Ducati untuk tahun 2025, seperti Bastianini atau Martin, kemungkinan besar akan menerima tawaran dari tim pabrikan lain daripada turun ke tim satelit Ducati.
