Otoinfo.id – Kesuksesan Alfi Husni di ajang ARRC UB150 sirkuit Motegi, Jepang akhir pekan kemarin bukan sekadar soal keberuntungan. Di balik performa impresifnya, ada tangan dingin sang mekanik andalan, Bima Aditya, yang punya peran besar mengawal kemenangan tim Ziear Racing.
Dalam obrolannya bersama Otoinfo.id, Om Bima, sapaan akrabnya mengungkapkan bahwa adaptasi terhadap karakter sirkuit menjadi kunci utama. Salah satunya adalah strategi pemilihan sproket. Menariknya, pada race pertama dan kedua, tim menggunakan ukuran sproket yang berbeda. Alasannya? Kontur sirkuit Motegi yang naik turun menuntut keseimbangan tenaga dan kecepatan. Untungnya, Alfi sangat memahami arahan teknis dari tim.
Selain itu, setelan radiator juga jadi perhatian. Karena suhu di Motegi cenderung lebih sejuk, Bima memilih menjaga temperatur di kisaran 80 derajat. Untuk urusan kompresi, tak banyak berubah dari seri sebelumnya. Mengingat penggunaan bahan bakar RON 95, setelan pun tetap disesuaikan.
Yang menarik, chemistry antara Alfi dan Bima dari The Strokes 55 makin terasa solid. Kombinasi pemahaman teknis dan feeling pembalap jadi senjata utama yang bikin performa mereka makin tajam di lintasan.