Otoinfo.id – Ajang Yamaha Enduro Challenge (YEC) 2025 Seri Jalibar bukan sekadar panggung adu skill dan adrenalin. Bagi Yamaha Donny’s Motor Salatiga, event ini juga menjadi bagian dari misi besar: membina dan memberi ruang bagi talenta lokal untuk berkembang di dunia motor trail.
Dengan semangat pembinaan, Yamaha Donny’s Motor menggandeng Team 86 di bawah arahan rider senior Akbar Taufan, lalu menurunkan lima pembalap ke dalam sejumlah kelas bergengsi pada YEC 2025 yang berlangsung 24–25 Mei di Sirkuit Jalibar, Batu, Jawa Timur.
Bukan Sekadar Turun Balap, Tapi Misi Regenerasi
Yamaha Donny’s motor Salatiga, menurut pemilik tim, Donny Christaonto, keikutsertaan timnya di YEC 2025 merupakan langkah strategis dalam membina rider lokal agar bisa berprestasi secara nasional.
“Kami ingin memberikan wadah nyata bagi para pembalap muda untuk unjuk kemampuan di event resmi. Ajang ini adalah ruang pembelajaran sekaligus pembuktian,” ungkap Donny.
Ia juga menambahkan bahwa keikutsertaan full seri tahun ini adalah bentuk keseriusan Yamaha Donny’s Motor dalam mendukung pembinaan jangka panjang, bukan sekadar partisipasi sesaat.
Daftar Pembalap Yamaha Donny’s Motor – Team 86
Berikut lima rider yang diturunkan oleh tim untuk YEC 2025 Seri Jalibar:
- Akbar Taufan – YZ Pro & WR Pro
- Herjuno – YZ cPro & WR Pro
- Inggil Bernadiktus – YZ Pro & WR Pro
- Feri Yunianto – WR Hobby
- Soleto – WR Pro
Dengan perpaduan rider muda dan rider berpengalaman, Yamaha Donny’s Motor ingin menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan pembalap dari bawah ke level atas.
WR Series: Motor Andal Sekaligus Media Latihan Ideal
Sebagai diler resmi Yamaha, Donny’s Motor sekaligus menjadikan WR Series sebagai platform pelatihan utama. Selain performanya yang mumpuni untuk medan berat, WR Series juga menjadi andalan tim untuk membangun kepercayaan diri rider baru.
“Event seperti YEC ini penting bagi WR Series. Selain membuktikan ketangguhan motor, ini juga membentuk mental rider di medan ekstrem,” tambah Donny.
Membentuk Masa Depan Enduro dari Daerah
Yamaha Donny’s Motor menunjukkan bahwa pengembangan dunia balap trail tak harus datang dari kota besar. Dari Salatiga, mereka membina, membentuk, dan mendorong regenerasi atlet enduro melalui jalur resmi seperti YEC. Ini bukan hanya tentang kompetisi, tetapi tentang mencetak masa depan enduro Indonesia.