Otoinfo.id-Bicara fakta di Gadhuro Drag Bike seri 2 akhir pekan kemarin (16/7), joki Dwi AW bersama tim Privateer 24 Jam Do’a Ibu jadi jawara di kelas FU Porting Pemula. Dwi AW asal Jogja itu raih best time 7,653 detik. Catatan waktu itu bila dibandingkan dengan torehan terbaik di FU Porting Open justru lebih cepat pemula. Yup! FU Porting Open yang dibuat oleh Gerry Percil adalah 7,703 detik. Tanya kenapa?
Baca Juga : Cetak Best Time Fantastis 7,1 Detik dengan Knalpot ROB1, Andi ASR Ungkap Fakta: Torsi Naik
Biacara best time memang ada beberapa faktor yakni lintasan, joki, performa juga hoki. Untuk lintasan di Sirkuit Lanud Gading, Wonosari, Yogyakarta memang cukup ideal, kemampuan joki juga relatif sama antara kelas open dan pemula,”Jadi catatan bila best time FU porting pemula lebih cepat dibanding open, boleh jadi dari faktor regulasi wajib knalpot ROB1,”kata Wisnu dari pihak ROB1. Yup! Untuk kelas FU Porting Pemula memang wajib pakai knalpot ROB1 lantaran ada hadiah spesial bagi pengumpul point tertinggi yakni satu unit Suzuki FU.
Baca Juga : Drag Bike 2022: Kondang dan Punya Nama Besar, Tekno Tuner HS Siap Gaspol Bisnis Part Racing
Soal knalpot ROB1 di spek FU Porting, Ricky Hau selaku juru korek FU porting pacuan Dwi AW akui sudah sejak lama pakai knalpot produk lokal itu. Artinya sebelum ada regulasi dengan hadiah spesial itu, Ricky Hau sudah mencoba dan membuktikan langsung. “Power motor terbukti lebih bertenaga dan sesuai dengan karakter mesin,”kata Ricky Hau asal Jepara, Jateng itu. Mantap! Wawan
