Otoinfo- Barbaraspeed apa yang kalian pikirkan jika mendengar satu nama ini?. Yup, pastilah deskripsi kalian bakal mengacu pada motor-motor Herex. Ya, karena memang Barbaraspeed adalah salah satu best builder engine GL-Series saat ini.
Muhammad Sirojudin alias Abah Didin yang tak lain adalah kepala suku Barbara Gank, punya life time panjang dengan dunia herex baik proyeksi illegal maupun balap resmi.
Lewat mesin-mesin monster garapanya, nama Barbaraspeed makin dikenal luas. Banyak pula tim yang mengakui ke-saktian Herex-Herex made in Sidoarjo, Jawa Timur itu.
Salah satunya adalah Tinton, yang tak lain adalah owner tim Brondong Proyek. Pemilik Herex berteknologi ‘NOS’ tersebut mengakui betul, kalau motor garapan Abah Didin benar-benar kencang, bahkan dia pernah berucap kalau Herex Barbara adalah yang terbaik untuk track panjang.
Hingga ada moment dimana dua nama besar ini memutuskan untuk ‘jejer’ demi mengobati rasa penasaran satu sama lain. Dengan spesifikasi yang boleh dikata kurang balance, Sirojudin mengiyakan tantangan tersebut.
Yap, GL yang usung sistem konvensional ‘gel’ berjuluk Kyai Ageng garapanya akhirnya beradu kencang dengan Herex Tinton yang pakai ‘NOS’. Dor! Dewi Fortuna nampaknya berpihak kepada Barbara Speed, dimana kemenangan untuk tim asal Sidoarjo, Jawa Timur itu.
Itu adalah cerita 3 tahun lalu, dimana dua bengkel ini betul-betul nge-hitz. Dan kalau boleh compare dengan pemain Herex saat ini, bisa dibilang merea cukup tertinggal, sandingkan saja dengan pemain yang masih ‘on’ ada Madhe Garage, HJ Kamto, Wijaya Racing hingga Metamorfosis.
Sedikit banyak ada kaitanya dengan kabar perihal laga eksebisi lanjutan antara Barabara dengan Brondong yang hingga kini tak ada yang tau muaranya. Hehehe
Ngga bisa menampik, player Herex terbaik saat ini adalah Madhe Sofyan punggawa Madhe Garage.
Apa hubunganya?. Jadi begini, 3 tahun silam ada kisah dimana Madhe merapat ke markas Barbara untuk sekedar sharing ilmu dan menyibukan diri, tentu dengan dunia per herex-an, kurang lebih 4 minggu owner Madhe Garage itu bertapa di padepokan Abah Didin.
Perlu digaris bawahi, tak serta merta seluruh ilmu yang Madhe peroleh hingga titik saat ini didapat dari Barbaraspeed. Cuman, ada moment dimana Madhe mengakui bahwa Didin adalah salah satu gurunya.
Fakta saat ini terpampang jelas, Herex-Herex garapan Madhe selalu mendominasi ditiap laganya.
Jika Abah Didin mau menurunkan sedikit idealismenya, dan me-legowo kan diri untuk sharing ilmu dengan Madhe Sofyan, menjadi tidak mungkin nama Barbaraspeed bakal kembali begaung dikancah balap Nasional.
Ini pun bisa dijadikan strategi Barbaraspeed mempertajam kudacu, untuk meghadapi laga lanjutan dengan Brondong Proyek yang kabarnya masih abu-abu.
Pun tidak menutup kemungkinan jikalau langkah ini diambil Barbara, Herex garapan Sirojudin bakal usung sistem injeksi, yang mana akan terasa lebih balance untuk lahap habis teknologi ‘NOS’ Sang rival. Sekaligus membuktikan bahwa, Barbaraspeed masih ada!.
Perlu kalian ketahui, saat ini Madhe Sofyan bersama Mlethiz MBKW2 sedang uji riset Herex Injeksi berbahan bakar Nitro. Gaspol!!!
More Stories
Anugrah Putra Abadi Siap Tampil Penuh di Kejurprov Banten Seri 1 Serang, Formasinya Top!
CV BMP Setia Support! Beri Hadiah Tambahan Spesial di Manahadap Drag Bike Pemula 2025 Karanganyar
Bersiap! Manahadap Merdeka Drag Bike Pemula 2025 Digelar di Karanganyar Akhir Pekan Ini