Honda CBR250RR Mesin 4-Silinder Memang Lebih Unggul

Otoinfo – Honda CBR250RR telah menjadi ikon dalam dunia motor sport sejak kemunculannya di pasar Jepang pada era 1990-an.

Dibandingkan dengan rivalnya, Kawasaki Ninja ZX-25R, CBR250RR menawarkan sebuah keunggulan yang tak terbantahkan.

Mari kita telusuri lebih dalam mengenai mesin 4-silinder yang menjadi andalan Honda ini.

Sejarah dan Perkembangan

Pada awalnya, Honda CBR250RR hadir sebagai pengganti dari model-model sebelumnya, seperti CBR250 Four MC14, CBR250R MC17, dan CBR250R MC19.

Mesin 4-silinder DOHC berkapasitas 249 cc menjadi inti yang menonjol dari CBR250RR ini. Keberadaannya turut menjadi saingan serius bagi Kawasaki Ninja ZX-25R di masanya.

Performa yang Mengagumkan

Dengan tenaga sebesar 45 dk di 14.500 rpm dan torsi maksimum 23,5 Nm di 11.500 rpm, CBR250RR mampu memberikan performa luar biasa di lintasan.

Mesin ini dipasangkan dengan transmisi 6-percepatan, memungkinkan pengendara untuk merasakan akselerasi yang responsif dan nyaman.

Teknologi dan Inovasi

Honda CBR250RR tidak hanya menawarkan performa yang mengagumkan, tetapi juga dilengkapi dengan teknologi canggih untuk meningkatkan pengalaman berkendara.

Penggunaan karburator Keihin 29 mm merupakan salah satu contoh bagaimana Honda terus berinovasi dalam memperbaiki performa mesin.

Keseimbangan dan Handling

Dengan berat keseluruhan hanya 143 Kg, CBR250RR menawarkan keseimbangan yang luar biasa saat melaju di jalanan.

Pengendalian yang presisi dan handling yang responsif membuat pengendara merasa lebih percaya diri dalam setiap manuver.

Bandingkan dengan Kawasaki Ninja ZX-25R

Meskipun Kawasaki Ninja ZX-25R memiliki tenaga yang sedikit lebih besar dengan 50,5 dk di 15.500 rpm, Honda CBR250RR tetap menjadi pilihan yang menarik bagi pecinta motor sport.

Keseimbangan antara performa, handling, dan teknologi membuat CBR250RR tetap menjadi favorit di hati para penggemar motor.