Otoinfo – Dalam dunia kendaraan keluarga di Indonesia, segmen Low Multi Purpose Vehicle (LMPV) menjadi primadona, dengan Toyota Avanza sebagai jawara yang telah memimpin pasar selama bertahun-tahun. Namun, tahun 2023 menyaksikan kedatangan Hyundai Stargazer, mengusung harapan baru dalam pertarungan sengit di ranah LMPV. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam perbandingan performa dan harga antara Hyundai Stargazer dan Toyota Avanza, dua nama besar yang bersaing memperebutkan hati konsumen.
Performa Mesin
Toyota Avanza
- Avanza 1.5: Mesin 1.499 cc, tenaga 106 PS (6.000 rpm), torsi 137 Nm (4.200 rpm).
- Avanza 1.3: Mesin 1.329 cc, tenaga 98 PS (6.000 rpm), torsi 121,6 Nm (4.200 rpm).
Hyundai Stargazer
- Mesin 1.497 cc, tenaga 115 PS (6.300 rpm), torsi 144.1 Nm (4.500 rpm).
Keduanya menawarkan transmisi manual dan otomatis CVT, dengan Hyundai Stargazer memiliki kapasitas mesin yang lebih besar dan tenaga yang lebih tinggi.
Desain Penggerak Roda
Dalam memilih kendaraan Low Multi Purpose Vehicle (LMPV), faktor desain penggerak roda menjadi pertimbangan penting. Baik Hyundai Stargazer maupun Toyota Avanza memiliki penggerak roda depan (FWD), sebuah konfigurasi yang umum di mobil perkotaan. Mari kita telusuri keunggulan dan keterbatasan dari desain penggerak roda ini:
FWD (Penggerak Roda Depan)
Keunggulan:
- Efisiensi Bahan Bakar: FWD cenderung lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar karena konstruksi yang lebih sederhana.
- Manuver di Perkotaan: Cocok untuk kebutuhan perkotaan dan parkir karena ringkas dan mudah dikendalikan.
- Biaya Produksi: Mobil FWD umumnya lebih ekonomis dalam produksi, memengaruhi harga jual.
Keterbatasan:
- Handling di Tanjakan Pegunungan: Performa mungkin kurang optimal saat melewati jalanan pegunungan yang ekstrem.
- Beban Berat: Penggerak roda depan juga dapat memberikan beban ekstra pada roda depan, memengaruhi traksi.
RWD (Penggerak Roda Belakang)
Keunggulan:
- Handling Optimal: Lebih baik dalam menangani tanjakan dan kurva tajam, ideal untuk medan pegunungan.
- Traksi yang Lebih Baik: Distribusi berat yang merata memberikan traksi lebih baik, terutama saat berkendara dalam kondisi ekstrem.
- Ketahanan Panas yang Lebih Baik: Mesin dan transmisi cenderung memiliki pendinginan yang lebih baik.
Keterbatasan:
- Biaya dan Kompleksitas: Mobil RWD seringkali lebih mahal dalam produksi dan perawatan.
- Kurang Efisien di Perkotaan: Kurang efisien untuk kebutuhan perkotaan dan parkir.
Dalam hal ini, baik Hyundai Stargazer maupun Toyota Avanza memilih FWD sebagai opsi penggerak roda. Ini mengindikasikan bahwa keduanya lebih cocok untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan daripada tantangan medan pegunungan yang ekstrem. Namun, pengguna harus mempertimbangkan prioritas mereka, apakah itu efisiensi bahan bakar dan manuver perkotaan atau performa di jalanan pegunungan.
Hyundai Stargazer
- Prime: Rp 307 juta
- Style: Rp 296 juta
- Trend IVT: Rp 275 juta
- Trend MT: Rp 263 juta
- Active IVT: Rp 255 juta
- Active MT: Rp 243 juta
Toyota Avanza
- 1.5 G CVT TSS: Rp 295 juta
- 1.5 G CVT: Rp 269 juta
- 1.5 G M/T: Rp 255 juta
- 1.3 E CVT: Rp 247 juta
- 1.3 E M/T: Rp 233 juta
Mobil LMPV menjadi pilihan ideal untuk keluarga, dan Hyundai Stargazer memberikan tantangan serius terhadap dominasi Toyota Avanza dengan performa mesin yang lebih unggul. Namun, pertimbangan desain, fitur, dan kemampuan melewati medan pegunungan harus dipertimbangkan. Otoinfo
About The Author
More Stories
Knalpot ABRT20 Karya Mantan Joki Drag Bike, AB Bendol yang Melejit di Balap dan Harian
Astra Otoparts Hadirkan ULTI X Untuk Pasar Komponen Racing dan Sport, Ada Brake Pad, Velg dan Gir-Rantai
Sensasi Touring ke Tuntrum Gasblok Kawasan Borubudur, New PCX 160 Tunjukkan Taringnya Bersama Media dan Influencer