Otoinfo.id

Portal Informasi Otomotif Indonesia

IDC 2023 Slawi : Ungkap Dua Kuncian Jawara FU Porting SKW Mitra Bangun DOS Muffler

FU Porting SKW Mitra bangun DOS Muffler Jawara IDC seri 1

Otoinfo.id-Adalah fakta bahwa pertempuran Bebek 4T FU Porting 155 cc kelas poin di IDC Seri 1 Slawi, Jateng (4-5/3) akhir pekan lalu jadi milik tim SKW Mitra Bangun Dos Muffler. Tim yang digawangi oleh Agung WB itu raih podium terhormat dengan joki Gerry Percil (Madiun) dengan catatan waktu 7,796 detik. Dibalik fakta itu, Ismu GRG selaku juru korek menyebut ada dua kuncian pokok yang jadi poin penting.

Baca Juga:  Andrea Dovizioso Akui Sudah Tak Kompetitif, Ingin Mundur Tahun Depan (2023)
Agung WB, Adu Gengsi

Baca Juga : Boyolali Drag Fest Rookie 2023: Ayo Catat! Pendaftaran Masih Dibuka Hingga Hari Minggu (Sebelum Race)

Yup! FU Porting adalah salah satu kelas poin dengan gengsi dan tensi persaingan tinggi. Atas dasar itu pula, Erdeve Racing Organizer Indonesia (EROI) selaku promotor gelaran IDC memutuskan untuk jadi salah satu kelas poin. Agung WB bersama SKW Mitra Bangun yang ikut disupport DOS Muffler tak ingin kehilangan muka di seri perdana lalu. Pun begitu, Ismu GRG menyebut bahwa sebenarnya belum sempat setting dan uji dyon,”Bisa jadi faktor keberuntungan lebih dominan. Hehe,”canda Ismu yang memang punya nama besar di spek FU porting maupun FU Wungkul.

Baca Juga : Wow… Tim Rossi Tidak Menutup Kemungkinan Pindah ke Yamaha

“Kalo yang ini bedanya cuma di rasio sama knalpot. Gigi rasio pakai QTT set dengan perbandingan
kompresi 15.3:1.Knalpot pakai DOS bebek 200 cuma leher depan dikecilin saja,”bebernya. Hitungan rasio set-nya yakni 14/30, 15/STD, STD/25, 24/STD.  Dua kuncian itu diakui Ismu GRG akan ada pengembangan lebih lanjut. “Terpenting adalah konsisten untuk jaga poin, persaingan juga makin ketat,”tukas Agung WB. Gaspol! Wawan

About The Author

Copyright © All rights reserved. | EnterNews by AF themes.