Jangan Anggap Remeh! Ini 6 Tanda Kerusakan Mobil yang Bisa Bikin Dompet Jebol

Otoinfo.id – Merawat mobil bukan hanya soal kenyamanan berkendara, tapi juga investasi untuk menghindari kerusakan besar yang menguras kantong. Sayangnya, banyak pemilik kendaraan yang baru sadar pentingnya perawatan setelah muncul masalah serius.

Agar tidak mengalami hal serupa, kenali enam tanda kerusakan pada mobil yang sering diabaikan, namun bisa berujung pada biaya servis yang mahal.

Mengapa Perawatan Mobil Itu Penting?

Mobil adalah mesin kompleks yang bekerja di berbagai kondisi, mulai dari panas ekstrem hingga jalan rusak. Tanpa perawatan rutin, komponen di dalamnya bisa mengalami keausan dan kerusakan yang berdampak serius.

Melakukan servis berkala bukan hanya menjaga performa, tapi juga mencegah kerusakan yang lebih besar di kemudian hari. Berikut tanda-tanda yang harus diwaspadai.

Tanda-Tanda Mobil Perlu Segera Diservis

1. Lampu Indikator Menyala

Jangan pernah abaikan lampu indikator seperti check engine, indikator oli, atau rem. Lampu ini adalah sistem peringatan dini yang menginformasikan adanya kerusakan atau kegagalan fungsi pada komponen tertentu.

Jika dibiarkan, bisa berujung pada kerusakan fatal dan biaya servis membengkak.

2. Suara Mesin Tiba-Tiba Kasar

Suara aneh seperti ketukan, dengungan, atau dentingan dari mesin saat mobil berjalan adalah pertanda ada masalah. Penyebabnya bisa dari kerusakan kipas, sabuk mesin, hingga bagian dalam mesin.

Semakin cepat dideteksi, semakin kecil risiko kerusakan lanjutan.

Baca Juga: Kenapa Motor MotoGP Tak Pakai Spion? Ini Alasan Mengejutkan di Baliknya!

3. Setir atau Rem Tidak Responsif

Jika mobil mulai sulit dikendalikan atau sistem rem terasa tidak responsif, segera periksa. Masalah ini bisa timbul dari sistem kemudi, rem, atau tekanan ban yang tidak normal, dan bisa mengancam keselamatan saat berkendara.

4. Mobil Sulit Distarter

Saat mobil mendadak susah dihidupkan, bisa jadi masalah ada pada sistem pengapian, aki, atau injektor bahan bakar. Jika dibiarkan, bisa berdampak pada sistem mesin secara keseluruhan dan berujung mogok di tengah jalan.

5. Muncul Bau Terbakar

Bau hangus dari ruang mesin atau bagian bawah mobil merupakan tanda adanya masalah pada sistem kelistrikan atau kabel yang terbakar. Ini sangat berbahaya karena bisa memicu korsleting hingga kebakaran.

6. Konsumsi BBM Jadi Lebih Boros

Performa mesin yang menurun biasanya membuat konsumsi bahan bakar jadi lebih boros dari biasanya. Ini bisa menandakan kerusakan pada sistem pembakaran atau injeksi bahan bakar.

Baca Juga: Spekulasi Panas! 5 Rider MotoGP Ini Terancam Tanpa Tim di Musim 2026, Siapa Saja Mereka?

Kapan Harus Servis Mobil?

Untuk mencegah masalah di atas, lakukan servis berkala berdasarkan jarak tempuh:

• Setiap 5.000 km: ganti oli, cek tekanan ban, sabuk mesin, dan radiator.
• Setiap 10.000 km: cek rem, filter udara, dan lakukan balancing ban.
• Setiap 20.000 km: pemeriksaan menyeluruh seluruh sistem.

Jangan Tunda Perawatan, Cegah Biaya Bengkak

Memahami tanda-tanda kerusakan sejak dini bisa menghindarkan Anda dari kerusakan besar dan biaya servis yang mahal. Rawat mobil seperti merawat kesehatan—lebih baik mencegah daripada mengobati.

About The Author