Otoinfo.id – Merawat motor secara rutin adalah kunci agar kendaraan selalu dalam kondisi prima dan awet digunakan. Meski terdengar teknis, banyak perawatan motor yang bisa kamu lakukan sendiri di rumah tanpa harus langsung ke bengkel.
Berikut ini beberapa tips perawatan motor yang mudah dan penting dilakukan agar terhindar dari kerusakan fatal, serta tetap nyaman saat dikendarai.
Baca Juga: Lebih Ngebut MotoGP atau F1? Ini Hasil Adu Cepatnya di Lintasan Balap!
1. Wajib Panaskan Motor Tiap Pagi
Awali Hari dengan Memanasi Mesin
Langkah paling mudah tapi sering diabaikan. Memanasi mesin motor tiap pagi membantu oli bersirkulasi dengan baik untuk melumasi komponen mesin. Gunakan kick starter agar starter elektrik lebih awet. Lakukan pemanasan selama sekitar 5 menit sebelum motor digunakan.
2. Cuci Motor Secara Rutin
Jangan Tunggu Sampai Motor Kusam
Cucilah motor setidaknya seminggu sekali, apalagi setelah terkena hujan. Gunakan air bersih dan bilas sampai tuntas. Sabun bisa digunakan sebulan sekali untuk menjaga warna bodi motor tetap mengilap. Tambahkan cairan pengkilap bodi jika perlu agar motor selalu tampil kinclong.
3. Ganti Oli Secara Berkala
Jaga Performa Mesin Tetap Prima
Oli mesin sebaiknya diganti setiap 1.000 km atau minimal tiga bulan sekali. Untuk oli gardan (transmisi), lakukan penggantian tiap 5.000 km. Gunakan oli original sesuai rekomendasi pabrikan agar performa mesin tetap optimal.
4. Jangan Biarkan Bensin Habis Total
Hindari Posisi Indikator E
Biasakan isi bensin sebelum habis. Motor injeksi, terutama matic, rentan rusak jika sering kehabisan bensin. Selain itu, tangki bensin yang selalu terisi juga mencegah karat pada bagian dalam tangki.
5. Cek Rutin V-Belt dan Roller (Khusus Motor Matic)
V-Belt Aus Bisa Bikin Motor Berhenti Tiba-Tiba
V-Belt dan roller adalah komponen vital pada motor matic. Lakukan pengecekan setiap dua minggu sekali. Bila V-Belt tampak aus atau retak, segera ganti dengan komponen orisinil agar lebih tahan lama.
6. Rawat Aki Supaya Motor Nggak Mogok
Kelistrikan Stabil = Motor Nyaman
Aki yang lemah bisa bikin starter susah, lampu redup, dan motor mogok. Ganti aki secara rutin setiap 8–12 bulan, tergantung intensitas pemakaian. Cek voltase aki secara berkala untuk menghindari kejutan di jalan.
7. Jangan Tiba-Tiba Tarik Gas
Akselerasi Bertahap, Mesin Lebih Awet
Hindari menarik gas secara mendadak, terutama saat motor baru dipanaskan. Gas perlahan-lahan agar mesin tidak “kaget” dan komponen internal lebih terjaga. Teknik ini juga bikin bahan bakar lebih hemat.
Baca Juga: Nekat Terobos Banjir? Waspadai Water Hammer! Ini Tips Aman Agar Mesin Mobil Tak Jebol
8. Service Rutin di Bengkel Resmi
Jangan Tunggu Motor Bermasalah
Lakukan servis rutin setiap 2–3 bulan sekali di bengkel resmi. Mekanik akan memeriksa komponen seperti aki, V-Belt, kampas rem, dan sistem pendingin. Jika motor terasa tidak nyaman, segera bawa ke bengkel tanpa menunggu jadwal rutin.
9. Rutin Cek dan Bersihkan Motor
Jangan Anggap Sepele Pemeriksaan Sederhana
Sekalipun bukan mekanik, kamu bisa melakukan pemeriksaan ringan seperti cek tekanan ban, kondisi rantai (untuk motor non-matic), dan lampu-lampu. Semakin sering dicek, semakin cepat mendeteksi kerusakan.
Motor Sehat, Kantong Juga Hemat
Merawat motor bukan pekerjaan sulit. Dengan beberapa langkah mudah dan disiplin, kamu bisa menjaga performa motor tetap optimal dan menghindari biaya besar karena kerusakan. Lakukan sendiri di rumah, dan biarkan bengkel menangani bagian yang lebih teknis.
Jangan tunggu sampai mogok di tengah jalan, ya!
