Wednesday, July 2, 2025
spot_img

Jangan Sepelekan! Ini 6 Penyebab CVT Motor Honda Slip dan Cara Mencegahnya

Otoinfo.id – Jangan sepelekan! CVT (Continuous Variable Transmission) adalah sistem transmisi otomatis yang umum digunakan pada sepeda motor Honda tipe matic. Namun, tak banyak pemilik motor sadar bahwa sistem CVT juga bisa mengalami masalah serius, salah satunya adalah CVT slip, yakni kondisi saat tenaga mesin tidak sepenuhnya tersalurkan ke roda.

Jika dibiarkan, CVT slip dapat menurunkan performa motor, membuat akselerasi terasa berat, hingga menyebabkan kerusakan komponen lainnya. Berikut ulasan mendalam tentang penyebab CVT slip pada motor Honda dan pentingnya melakukan servis berkala di bengkel resmi AHASS.

Penyebab CVT Slip Pada Motor Honda

1. Kopling Ganda Aus

Komponen kopling pada motor matic Honda seperti Honda BeAT, Vario, atau Scoopy bisa mengalami keausan akibat penggunaan jangka panjang. Kopling yang aus membuat cengkeraman ke mangkuk kopling tidak sempurna, sehingga menyebabkan slip dan akselerasi terasa lemot.

2. V-Belt Aus atau Terlalu Longgar

V-Belt berperan vital dalam mentransfer tenaga dari mesin ke roda. Bila komponen ini sudah aus atau kendur, maka daya cengkeram ke pulley berkurang drastis. Ini adalah penyebab umum CVT slip yang sering ditemukan saat servis di AHASS.

3. Roller CVT Aus

Roller bertugas mengatur diameter kerja pulley berdasarkan RPM mesin. Jika roller aus atau peyang, maka perubahan diameter pulley tidak terjadi optimal, membuat transmisi tenaga menjadi tidak maksimal. Ini bisa dirasakan saat motor kehilangan tenaga di tanjakan atau saat akselerasi.

Baca Juga:  New Honda Blade 2023: Motor Bebek Modern dan Sporty Hanya Rp12 Jutaan

4. Kotoran Menumpuk di Ruang CVT

Debu dan sisa partikel dari kampas kopling yang menumpuk di dalam rumah CVT dapat mempercepat keausan komponen. Kotoran ini juga bisa mengganggu pergerakan roller, v-belt, dan sistem kopling. Karena itu, servis CVT rutin di AHASS sangat disarankan setiap 8.000–10.000 km.

5. Kebocoran Oli Mesin atau Gardan

Salah satu penyebab CVT slip yang jarang disadari adalah kebocoran oli yang merembes ke area CVT. Oli yang berasal dari seal kruk as depan atau o-ring gardan belakang bisa membuat permukaan pulley dan v-belt licin, sehingga mengurangi traksi dan menyebabkan slip.

Pentingnya Servis Berkala di AHASS

Motor Honda Anda, seperti Honda PCX, ADV160, atau Genio, memiliki teknologi CVT yang presisi. Agar performa tetap terjaga, servis rutin di AHASS sangat penting. Di AHASS, teknisi terlatih akan memeriksa semua komponen CVT, termasuk:

  • Penggantian v-belt sesuai usia pakai
  • Pembersihan ruang CVT
  • Pemeriksaan roller dan kampas kopling
  • Deteksi kebocoran oli secara menyeluruh
Baca Juga:  Semakin Aman dan Nyaman dengan Garansi Servis di AHASS

Baca Juga : Honda PCX 160 Terbaru 2025 Makin Canggih! Punya TFT 5 Inci, RoadSync, dan Bagasi 30 Liter

Jangan sepelekan! CVT slip bukan masalah sepele dan bisa menurunkan kenyamanan serta efisiensi motor Honda Anda. Dengan memahami penyebabnya dan rutin melakukan servis di AHASS, Anda bisa mencegah kerusakan lebih lanjut. Jangan tunggu motor terasa berat atau bergetar—segera cek kondisi CVT Anda sekarang juga!

Sumber : https://www.astra-honda.com/article/potensi-penyebab-cvt-slip

Latest Posts