Otoinfo.id – Mantan rider Yamaha, Jorge Lorenzo, memberikan saran berharga untuk pembalap Tim Pramac Ducati, Jorge Martin, agar bisa mengalahkan Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo di MotoGP 2024. Lorenzo percaya bahwa Martinator – julukan Martin – perlu mengambil lebih banyak risiko, karena secara kecepatan dan strategi, keduanya berada di level yang sama.
Francesco Bagnaia, atau Pecco, menunjukkan performa luar biasa di MotoGP Austria 2024. Dia berhasil membuktikan ucapannya dengan tampil agresif dan meraih kemenangan di sprint dan balapan panjang di Sirkuit Red Bull Ring. Kemenangan tersebut membawa Pecco membalikkan keadaan, dari tertinggal 10 poin menjadi unggul lima poin di puncak klasemen atas Martin. Dengan sembilan seri tersisa, keduanya masih memiliki peluang yang sama untuk meraih gelar juara.
Menurut Lorenzo, Pecco dan Martin memiliki strategi dan kecepatan yang sama-sama mengesankan. Namun, Lorenzo menyarankan agar Martinator perlu lebih berani mengambil risiko jika ingin menjadi juara MotoGP 2024. “Martín harus bereaksi dengan lebih agresif, mengambil lebih banyak risiko daripada Pecco. Anda hanya bisa memainkan perang psikologis dan tekanan jika kecepatan Anda sama,” ujar Lorenzo seperti dilansir dari Motosan pada Sabtu (24/8/2024). “Jika Anda kalah dalam hal kecepatan, trik psikologis tidak akan efektif. Martín harus bertindak seperti Pecco. Tidak ada yang kalah strategi di sini, keduanya sama-sama agresif,” tambahnya.
Jorge Martin sudah merasakan persaingan ketat dalam perebutan gelar juara MotoGP musim 2023 lalu. Dia bertarung sengit hingga seri terakhir dengan Pecco, namun akhirnya Bagnaia berhasil mempertahankan gelarnya dengan keunggulan 39 poin.
Balapan selanjutnya akan digelar di Spanyol, dalam MotoGP Aragon 2024, yang akan berlangsung dari 30 Juli hingga 1 September mendatang. Martin memiliki keuntungan karena akan tampil di kandangnya sendiri, tetapi Pecco datang dengan modal positif setelah kemenangan tahun lalu di sirkuit yang sama.
