Otoinfo.id

Portal Informasi Otomotif Indonesia

Jorge Martin Buktikan Ducati Tidak Khianati, Gelar Juara Dunia MotoGP 2024 Jadi Bukti Nyata!

Otoinfo.id – Jorge Martin mengungkapkan bahwa gelar juara dunia MotoGP 2024 yang berhasil diraihnya bersama Prima Pramac Racing menjadi bukti bahwa dirinya dan Ducati berpisah dengan cara yang baik. Martin menyatakan bahwa gelar ini juga menunjukkan bagaimana Ducati benar-benar percaya padanya dan memenuhi janji mereka untuk tidak menghalangi langkahnya dalam menjuarai kelas para raja.

Sebelum Martin resmi mengunci gelar juara di MotoGP Barcelona pada Minggu, 17 November 2024, sempat beredar kabar bahwa Ducati lebih mendukung Pecco Bagnaia. Ini mengingat Bagnaia merupakan rider utama di Ducati Lenovo Team, sementara Martin dikabarkan akan pindah ke Aprilia Racing. Meskipun Ducati membantah rumor tersebut, banyak pihak yang tidak terlalu mempercayainya.

Namun, Martin dengan tegas menyatakan bahwa selama ini dirinya tidak merasakan ada yang aneh dari pihak Ducati. Ia merasa selalu mendapat dukungan teknis dan moral yang luar biasa, bahkan sampai balapan terakhir. Menurutnya, ini adalah bukti dari kepercayaan yang diberikan oleh General Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, yang pertama kali merekrutnya pada 2021.

“Saya rasa kuncinya adalah Ducati. Meski mereka tidak menginginkan saya tahun depan, mereka membiarkan saya bertarung dengan semua perangkat yang ada. Gigi sangat percaya kepada saya, bahkan sejak saya masih di Moto2. Sejak momen pertama, ia selalu percaya kepada saya. Tapi, jalannya kehidupan memang bisa berubah,” ujar Martin dalam sesi jumpa pers.

Keputusan Martin untuk hengkang dari Ducati menuju Aprilia Racing setelah Ducati Lenovo Team memilih Marc Marquez sempat membuatnya kecewa. Namun, setelah merenung dan memikirkan berbagai alasan di balik keputusan tersebut, Martin akhirnya tetap berterima kasih kepada Ducati yang telah mematahkan keraguan banyak pihak.

Baca Juga:  Sergio Garcia Raih Kemenangan Eksklusif di Moto2™ Prancis, Menduduki Puncak Klasemen

“Pada saat itu, mungkin saya tidak berada dalam momen terbaik ketika harus pindah ke tim pabrikan. Tapi, begitulah kehidupan. Saya sangat berterima kasih kepada Claudio Domenicali (CEO Ducati), karena saya rasa tidak ada orang yang percaya Ducati akan membiarkan saya bertarung. Nyatanya, mereka membiarkan saya bertarung! Jadi, saya sangat berterima kasih kepada mereka,” tambah Martin.

Musim depan, Martin akan berpasangan dengan Marco Bezzecchi, yang juga meninggalkan Ducati dan Pertamina Enduro VR46 Racing Team untuk bergabung dengan Aprilia Racing. Keduanya akan melakukan debut bersama motor RS-GP di tes pascamusim yang berlangsung di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol, pada Selasa, 19 November 2024.

About The Author

Copyright © All rights reserved. | EnterNews by AF themes.