Otoinfo.id – Nama Lantian Juan kembali meroket di Kejuaraan Nasional Grasstrack Region B dan IRO series 2022 Semarang, mengambil tempat sirkuit Wanko Bubakan Mijen Semarang (26-27/3) Minggu kemarin.
Dari tiga kelas kategori senior yang diikuti yakni kelas Trail Standart 4 Tak 155cc Senior, Bebek Modifikasi 4 Tak S/D 125cc Senior dan Sport Trail S?D 150cc Senior, tracker yang membela tim Risqi Motol Bosd Mild Karya Kayu Norifumi Art JRB JC Suspension RBT34 JTMX JP Liner mendominasi.
Khusus di Bebek Modifikasi 4 Tak S/D 125cc Senior pembalap yang berijin start Papua itu tanpa lawan. Moto 1 finish diurutan ke-3 sedangkan motto 2 menyentuh garis finish pertama. Dengan demikian Jupiter korekan Agus Kenthus Poetra Mahesa asal Yogyakarta, berhak menempati posisi pertama total point.
Sekali lagi ditegaskan, bahwa Jupiter periah gelar empat kali kemenangan di dua event yang berbeda dengan lay out sirkuit yang berbeda pula, ini mengaplikasi perbandingan kompresi 12.2:1. Nach, untuk penyuplai bahan bakar menggunakan PWK bikin nafas motor jadi lebih tinggi, cocok pada sirkuit dengan straight panjang. Dikarenakan karbunya pakai power-jet untuk melayani putaran tinggi.
Durasinya dibikin tinggi untuk melayani asupan bahan bakar dari karbu. Maksudnya agar tidak mubazir kirim bensin dari karbu yang dibantu power-jet. Maka dari itu mekanik yang ngejet juga dilintasan 201 m memainkan angka 2800 yang dibuka tutup oleh per klep Jepang.
Trik itu diakui jadi lebih mudah setting power bawah yang dibutuhkan di garuk tanah macam grasstrack. Ya grasstrack atau dragbike. Kelasnya beda tipis dengan kelas Bebek 4 Tak 130cc Tune Up. Tapi, namanya speksifikasi grasstrack tetap saja torsi dibutuhkan untuk menggaruk tanah keluar tikungan.
Baca Juga : Velg VND Six Star Dibuktikan Lagi di Kejurnas Motoprix 2022 Kalimantan
Kalau soal ini diakali lewat leher knalpot yang tekukannya ekstrem. Juga dari kopling yang reaktif. Selain bahan kampas dan pegas kopling juga konstruksi diubah. Terlepas dari semua teori diatas tadi, faktor sklill macam Lantian Juan yang notabene pernah meraih gelar juara umum Powertrack ini menutupi kelemahan motor.
Misalnya, kalau tenaga selalu main di atas, dia pintar mengontrol motor. Contoh kecilnya saat melibas berm untuk mempertahankan putaran mesin. Yang penting kaki-kaki motor nyaman untuk menerjang berm. Nah itu istimewanya. Ok, sukses selalu. Dian
More Stories
Pikoli Kembali Kirim Pembalap Wanita Indonesia Fisichella KW Pada Kejuaraan FIM Asia Woman Cup 2025 Thailand
Fisichella Kusuma Wardhani Wakili Indonesia di FIM Asia Women Cup 2025
Dikawal Bima Octvz, Ararauna Kalandra Sapu Bersih Tiga Podium Juara di Lenka 2025 Seri 3!