Otoinfo.id – Liberty Media, pemegang hak komersial Formula 1, telah resmi mengumumkan penjualan sebagian saham F1 dengan nilai mencapai $825 juta atau sekitar Rp12,9 triliun. Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi mereka untuk mendanai akuisisi Dorna Sports, yang merupakan pemegang hak komersial MotoGP dan WorldSBK.
Pada bulan April lalu, Liberty Media mengungkapkan rencana untuk membeli 86% saham Dorna dari pemiliknya saat ini, Bridgepoint dan CVC. Proses akuisisi tersebut belum selesai, karena saat ini masih menunggu persetujuan dari regulator Uni Eropa untuk memastikan bahwa kepemilikan Liberty atas F1 dan MotoGP tidak melanggar regulasi monopoli.
Sejak mengambil alih 100% saham F1 dari Bernie Ecclestone pada tahun 2017, Liberty Media telah berhasil meningkatkan popularitas Formula 1 secara signifikan. Kini, F1 telah menjadi salah satu ajang olahraga terpenting di dunia. Menurut Forbes, nilai F1 pada tahun 2023 mencapai $18,2 miliar atau sekitar Rp285 triliun, berkat lonjakan popularitas yang terjadi dalam enam tahun terakhir. Sementara itu, total nilai saham Dorna saat ini mencapai €4,2 miliar atau sekitar Rp73 triliun.
Liberty Media juga mengumumkan bahwa mereka telah menilai penawaran publik untuk 10.650.000 lembar saham dari Series C Liberty Formula One Common Stock (‘FWONK’) dengan harga $77,50 (Rp1.211.708) per lembar. Selain itu, Liberty Media memberikan opsi kepada penjamin penawaran untuk membeli hingga 1.597.500 lembar saham FWONK. Penawaran ini diharapkan dapat ditutup pada 22 Agustus 2024, tergantung pada pemenuhan persyaratan, dan diperkirakan akan menghasilkan sekitar $825.375.000 sebelum dikurangi diskon penjamin dan biaya penawaran.
Greg Maffei, Presiden dan CEO Liberty Media, menyatakan minat besar mereka dalam mengembangkan MotoGP tanpa melakukan perubahan besar pada format dan regulasi teknisnya. Fokus utama mereka adalah memperluas basis penggemar kejuaraan balap motor terbesar di dunia ini.
“Apa yang kami lihat di F1 adalah, ketika Anda mengembangkan basis penggemar, monetisasi menjadi lebih mudah. Mitra kami, baik itu penyiar, promotor, atau sponsor, semuanya merupakan bagian penting dari ekosistem ini,” ungkap Maffei.
“Kami melihat potensi besar di MotoGP dan berencana untuk memperkenalkan olahraga ini kepada audiens yang lebih luas tanpa mengubahnya secara drastis. Tujuan kami adalah membuka lebih banyak peluang bagi mitra komersial dan menjadikan MotoGP semakin populer di seluruh dunia,” tutup Maffei.