Mantap Jiwa! Tahun ini Adukah H20 Total Back Up 12 Tim Balap, Jawa, Sumatera, Sulawesi Hingga Kalimantan, Ana Kabeh!

Otoinfo- Balap mania, siapalah yang tidak kenal mekanik kondang specialis bebek tiet asal Madura satu ini, yap, dialah Om Zay Adukah H20. Sudah banyak mesin tempur 2 stroke yang lahir lewat tangan dinginya, pun terbukti ampuh bersaing dibarisan terdepan.

Tim top sekelas LFN HP969 Racing juga percayakan amunisi bebek tiet-nya kepada mereka, dan masih banyak lagi.

Sekedar informasi nih, bengkel Adukah H20 itu berdiri sejak 2006 silam, artinya wes 18 tahun menikmati asam garam di dunia balap Nasional.

Nama dibuat bukan tanpa arti, pun begitu nama H20 yang memiliki makna ‘hangat hangat oke’, kalo kata om Zay biar tambah semangat kerjanya. hehe

Fahmi Basam Bersama Bebek Tiet by Adukah H20

Oke itu sebagai orientasi. Flashback nih ke tahun kemarin, tepatnya pada gelaran Grand Final SCR 2023, dimana LFN HP969 berhasil jadi yang terbaik pada dua kategori bebek tiet terbuka (116cc dan 125cc) bersama pembalap andalanya yaitu Fahmi Basam.

Belum habis, pada event Pertamina Enduro RSV Championship 2023 pun begitu, Fahmi Basam kembali raih podium tertinggi pada dua nomor bebek tiet. Kelas!

Yup, musim balap 2024 akan segera digulirkan, banyak promotor yang sudah umumkan kalender balapnya, walaupun terjeda karena pemilu dan Ramadhan, tapi yang jelas tahun ini bakal makin ramai.

Sama pula dengan orderan mesin dari bengkel Adukah H20 yang kabarnya makin ramai. Kata Om Zay, untuk tahun ini dia back up belasan tim yang tersebar di empat region (Jawa, Sumatera, Sulawesi hingga Kalimantan).

“Kami back up 12 tim mas.” Buka om sei

Pertanyaan jenaka muncul dari benak penulis, “12 tim kan ngga sedikit, apasih yang bikin orderan tambah ramai? apa dari Adukah H20 kasih garansi podium atau semacamnya, kepada konsumen?.”

“Tidak mas, namanya rezeki kan datangya dari yang diatas, ya kalo ramai kita syukurin saja, Alhamdulliah. Yang jelas kami kerja sekuat mungkin supaya hasilnya baik. Kalo masalah mesin dikasih sama semua, kalo juara itu tergantung dari pembalap, yang penting harus konsisten, eheyy.” Jawab pria yang juga kerap disapa Om Adukah itu

“Kita bikin mesin juga ngga sepenuhnya dari kita, ada masukan dari pembalap juga, dan menurut saya itu ilmu untuk pengembangan supaya lebih baik kedepanya.” Imbuh Om Zay

Wihhh, mantap!. Lantas berapa sih nominal untuk bikin mesin di Adukah H20 Madura?,”35 juta mas.” Tutupnya