Otoinfo – Toyota, meskipun terkadang terlihat lambat dalam mengadopsi teknologi powertrain listrik, ternyata tidak menutup diri sepenuhnya terhadap inovasi tersebut.
Baru-baru ini, raksasa otomotif Jepang itu mengumumkan rencananya untuk memperkenalkan Hilux EV pada tahun 2025.
Konfirmasi ini datang dari Toyota Thailand, yang menegaskan bahwa versi produksi truk pikap listrik tersebut sudah dalam tahap pengembangan yang cukup dekat.
Namun, detail terkait lokasi produksi Hilux BEV belum diungkapkan secara spesifik oleh pihak perusahaan.
Sebelum memasuki tahap produksi massal, truk pikap ini akan menjalani serangkaian pengujian di kota resor Pattaya, Thailand.
Kota ini dipilih sebagai lokasi pengujian karena popularitasnya sebagai tujuan wisata yang ramai. Rencananya, sekitar selusin truk listrik akan ditempatkan di sana bulan depan untuk diuji coba sebagai kendaraan transportasi umum.
Pengumuman Toyota ini datang seiring dengan langkah serupa yang diambil oleh pesaingnya, Isuzu, yang juga berencana memproduksi truk pikap bertenaga baterai, D-MAX, di Thailand pada tahun 2025.
Hilux memiliki peran penting di pasar otomotif Thailand, namun juga merupakan model global yang populer di berbagai belahan dunia, termasuk Jepang dan Eropa.
Di Eropa, Toyota saat ini mendominasi 30 persen pasar pikap dengan modelnya. Meskipun begitu, Toyota belum memberikan kepastian mengenai kehadiran Hilux EV di Eropa dalam waktu dekat.
Perusahaan ini sedang mempelajari prospek pasar di Eropa untuk truk listriknya tersebut.
Namun, Toyota tetap berpegang pada pendekatan multi-pathway dalam pengembangan powertrain, yang mencakup berbagai teknologi mulai dari listrik, pembakaran internal, hibrida, hingga hidrogen.
Komitmen Toyota terhadap pengembangan berbagai jenis powertrain menunjukkan bahwa perusahaan ini ingin memastikan bahwa mereka dapat memenuhi kebutuhan konsumen di berbagai pasar, sambil tetap berinovasi dalam menghadirkan teknologi ramah lingkungan.
Dengan pengumuman ini, Toyota menunjukkan bahwa mereka tidak hanya fokus pada mengikuti tren, tetapi juga berusaha menjadi pemimpin dalam menggabungkan teknologi inovatif dengan kebutuhan konsumen global.
Dengan demikian, kehadiran Hilux EV di pasar otomotif global pada tahun 2025 menjanjikan langkah signifikan dalam arah yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Otoinfo.
More Stories
Sensasi Touring ke Tuntrum Gasblok Kawasan Borubudur, New PCX 160 Tunjukkan Taringnya Bersama Media dan Influencer
Proliner Clutch Spring, Solusi Tarikan Maksimal Tanpa Selip Kopling!
Geely Boyue-Series Mencetak Rekor: Terjual 2 Juta Unit dalam 107 Bulan, Mobil China Terlaris di Dunia!