Otoinfo – Seiring pasar skuter listrik semakin berkembang, Polytron mengambil kesempatan untuk memasuki sektor mobilitas listrik dengan model Fox-R dan Fox-S. Kedua skuter ini memiliki desain yang kokoh, mengakomodasi beragam konsumen. Mari kita telaah perbedaan halus antara Polytron Fox-R dan Fox-S, membantu calon pembeli membuat keputusan yang terinformasi.
1. Titik Harga
Fox-S memiliki harga yang kompetitif sekitar Rp9 juta off the road, atau sekitar Rp11,5 juta on the road di wilayah Jabodetabek, dengan memperhitungkan subsidi pemerintah. Diposisikan sebagai solusi untuk kebutuhan mobilitas urban, Fox-S memiliki daya yang moderat dengan kecepatan maksimal 80 km/jam dan jarak tempuh sekitar 70 km. Di sisi lain, Fox-R memiliki harga sedikit lebih tinggi sekitar Rp13,5 juta off the road tetapi menawarkan jarak tempuh yang lebih jauh yaitu 130 km.
2. Posisi Windshield
Perbandingan visual cepat mengungkap perbedaan yang halus namun signifikan dalam windshield kedua model ini. Fox-S memiliki windshield dengan posisi lebih rendah, memberikan perlindungan yang cukup tanpa menghalangi pandangan pengendara. Selain itu, pegangan pelat nomor ditempatkan di atas windshield untuk tampilan yang lebih teratur. Sebaliknya, Fox-R tetap mempertahankan penempatan pelat nomor di bawah windshield.
3. Desain Roda
Memeriksa roda depan, Fox-S menampilkan skema warna satu ton untuk roda, sementara Fox-R memilih desain dua ton. Kedua model dilengkapi roda 13 inci dan dimensi ban depan 110/70 mm serta belakang 130/70 mm.
4. Kekuatan Motor
Melayani para pengendara perkotaan, Fox-S didesain dengan daya puncak 4.800 watt dan output daya terus-menerus 3.000 watt, mencapai kecepatan maksimal 80 km/jam. Ini membuatnya cocok untuk berbagai aktivitas harian ringan, mulai dari pergi ke sekolah atau kantor hingga ke pasar, dengan jarak tempuh yang baik sekitar 70 km. Sementara itu, Fox-R memiliki motor 3.000 watt dengan kecepatan maksimal sedikit lebih tinggi, yaitu 90 km/jam.
5. Sistem Sewa Baterai
Fitur unik yang membedakan Polytron adalah sistem sewa baterai. Pengguna dapat menikmati manfaat ekonomi dari sistem ini dengan biaya bulanan Rp125.000 untuk Fox-S dan Rp200.000 untuk Fox-R. Pendekatan inovatif ini bertujuan membuat skuter listrik lebih terjangkau, memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengganti atau klaim baterai jika mengalami masalah kinerja.
Sebagai kesimpulan, Polytron Fox-S ditujukan untuk penduduk perkotaan dengan harga terjangkau, cocok untuk kebutuhan komuting harian dalam jarak tempuh 70 km. Dengan harga yang kompetitif dan kinerja yang sebanding, Fox-S siap menjadi pilihan menarik di pasar skuter listrik, memenuhi kebutuhan beragam konsumen. Otoinfo.