MotorPrix 2 Purwokerto (seri 1); Pakai Teknologi HSBT, Gir dan Rantai SSS Mendominasi, Cocok Buat Harian!

Fitriansyah Kete In Action Juara MP1 dengan teknologi gir set SSS HSBT

OtoInfo.Id-Rider-rider yang disupport SSS unjuk gigi di seri perdana MotorPrix region Jawa di sirkuit GOR Satria, Purwokerto, Jateng akhir pekan lalu. Dalam catatan portal ini, ada 8 rider dari 6 kelas utama yang berhasil podium. Jadi, bisa diklaim SSS sukses  mendominasi di partai pembuka region ‘neraka’ alias region dengan persaingan paling panas. Jadi bukti juga kalo rantai dan gir SSS yang ringan dan kuat itu memang terbukti kualitasnya. Kilmakasnya adalah dengan berhasilnya Fitriansyah Kete (Astra Motor Racing Team) Yogyakarta kuasai podium MP 1 (150 cc seded) yang notabene kelas paling bergengsi.

Baca Juga:   SCP 2022 Manna (Seri 3): Good Racing&Good Looking! Suhandi Padang 88 Tarung Full Team Plus Model Cantik
Hanky Kurniawan, Teknologi HSBT Cocok Buat Harian

“Pembuktian kualitas produk itu adalah dibalap dengan spek mesin yang udah dikorek habis. Bila dibalap aja mampu bekerja maksimal apalagi di motor harian,”bilang Hanky Kurniawan dari  PT. Trivera Jaya distributor SSS. Jadi pertanyaan bagaimana teknologi yang diaplikasi rantai dan gir SSS pada spek mesin balap? “Teknologi yang diusung tetap HSBT yakni H (heavy duty), SB (solid bush),  dan T (special greese). Nggak gampang molor pada putaran mesin yang tinggi,”terang Hanky yang berkesempatan hadir langsung di MotorPrix Purwokerto kemarin. “HP untuk Sonic 32,7, mutlak butuh gird an rantai yang mampu bekerja optimal di putaran mesin tinggi. Material yang kuat tapi ringan yang tidak jadi beban,”ujar Haris Shakti Wibowo akrab disapa Mletiz, chief mechanic ART Yogyakarta.

Baca Juga:   Tips Ganti Ukuran Gir Menurut SSS, Naik atau Turunkan Tiga Mata!
Rantai Teknologi HSBT

Nah, usut punya usut teknologi HSBT yang terbukti andal di balap ini, juga direkomendasi untuk daily use alias harian,”Kita perlu mengedukasi bahwa teknologo HSBT bisa dipakai harian. Umumnya masih pakai yang SB dengan harga Rp. 170 ribu, kalo HSBT memang ada selisih Rp. 250 ribu. Pastinya lebih awet hingga 25.000 Km,”tukas Hanky.  Mantap! Wawan