Otoinfo.id

Portal Informasi Otomotif Indonesia

Nasib Toyota Yaris Cross Indonesia dari Skandal Tes Keselamatan di Jepang

Nasib Toyota Yaris Cross Indonesia dari Skandal Tes Keselamatan di Jepang

Otoinfo – PT Toyota Astra Motor (TAM) telah memberikan klarifikasi terkait skandal tes keselamatan yang melibatkan beberapa model mobil Toyota di Jepang. Vice President PT TAM, Henry Tanoto, menegaskan bahwa produk Toyota Yaris Cross yang dipasarkan di Indonesia tidak terdampak oleh kesalahan produksi yang terjadi di Jepang. Menurut Henry, model yang dipasarkan di Indonesia memiliki platform dan desain yang berbeda.

“Kalau dari gambar Toyota Yaris Cross sudah jelas beda dari desain platform. Jepang diproduksi lebih awal kalau tidak salah sebelum Covid. Jadi secara waktu berbeda dan negara tujuannya juga berbeda,” ujar Henry Tanoto, di Jakarta, Kamis (6/6/2024).

Model Toyota yang Dipasarkan di Indonesia

Henry menjelaskan bahwa ada tiga model Toyota yang juga dipasarkan di Indonesia, yaitu:

  1. Crown 2014
  2. Sienta 2015 (diproduksi di TMMIN sejak 2016)
  3. Yaris Cross (dengan platform dan mesin yang berbeda dari versi Jepang)
Baca Juga:  New Yamaha MX King 180! Menggebrak Pasar Motor Sport di Indonesia

“Tapi memang penggunaan nama Toyota Yaris Cross menggunakan nama global,” jelas Henry.

Skandal Tes Keselamatan di Jepang

Pada Senin (3/6/2024), Toyota Motor Corporation meminta maaf setelah Kementerian Transportasi Jepang mengumumkan akan menggeledah kantor pabrik mobil terbesar di dunia tersebut.

Hal ini disebabkan oleh terungkapnya skandal tes keselamatan terbaru yang melibatkan sekitar 7 model mobil, yaitu Toyota Corolla, Axio, Yaris Cross, Crown, Isis, Sienta, dan RX.

Tiga model pertama masih dijual, sedangkan pengiriman dihentikan sementara. Empat model terakhir sudah tidak diproduksi sejak 2014.

Toyota menyatakan bahwa berdasarkan penyelidikan internal, masalah tersebut tidak mempengaruhi performa kendaraan.

Implikasi dan Tindakan Toyota

Toyota telah berkomitmen untuk menyelesaikan masalah ini dan memastikan bahwa tidak ada dampak negatif terhadap konsumen. Perusahaan ini berupaya keras untuk menjaga kepercayaan pelanggan dengan meningkatkan kualitas dan keamanan produk.

Baca Juga:  Suzuki Swift 2024: Hatchback Revolusioner Memikat Indonesia!

Analisis Keselamatan Kendaraan

Sebagai bagian dari langkah-langkah perbaikan, Toyota melakukan analisis mendalam terhadap sistem keselamatan kendaraan.

Ini mencakup evaluasi menyeluruh terhadap setiap komponen untuk memastikan bahwa semua produk yang dipasarkan memenuhi standar keselamatan tertinggi.

Langkah-langkah Toyota dalam Menghadapi Skandal

  1. Permintaan Maaf Publik: Toyota secara resmi meminta maaf atas skandal yang terjadi dan berkomitmen untuk transparan dalam proses investigasi.
  2. Peningkatan Proses Produksi: Perusahaan melakukan audit menyeluruh terhadap proses produksi untuk mencegah terulangnya kesalahan.
  3. Komunikasi dengan Konsumen: Toyota berkomunikasi secara langsung dengan konsumen yang terdampak untuk memberikan informasi dan solusi yang tepat.
  4. Kolaborasi dengan Otoritas: Bekerja sama dengan otoritas terkait untuk memastikan kepatuhan terhadap semua regulasi keselamatan.
Baca Juga:  Wow! Yamaha NVX 155 2024: Skutik Maxi Terjangkau dengan Kualitas Terbaik!

Toyota Yaris Cross yang dipasarkan di Indonesia berbeda dari yang diproduksi di Jepang, baik dari segi platform maupun mesin. PT Toyota Astra Motor memastikan bahwa model yang dijual di Indonesia tidak terdampak oleh skandal tes keselamatan yang terjadi di Jepang.

Toyota terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan keselamatan produknya demi menjaga kepercayaan konsumen di seluruh dunia.

Dengan langkah-langkah perbaikan yang telah diambil, Toyota menunjukkan dedikasi terhadap keselamatan dan kepuasan pelanggan.

Kami percaya bahwa melalui transparansi dan upaya perbaikan yang berkelanjutan, Toyota akan terus menjadi pemimpin dalam industri otomotif global. Otoinfo

About The Author

Copyright © All rights reserved. | EnterNews by AF themes.