Monday, June 30, 2025
spot_img

OnePrix 2023 Palangkaraya (Seri 2): Tensi Memanas! Bos Putra dan Aditama Tuntut IMI dan OMM Tegas

Otoinfo.id-Tensi kompetisi menjelang seri ke-2 Kejurnas OnePrix memanas. Tak kalah panas dengan suhu di Sirkuit Sabaru, Palangkaraya, Kalteng yang memang hot pada angka 35 derajat celcius(1/6). Hadirnya beberapa pembalap ‘baru’ yang pada seri sebelumnya tidak masuk dalam starting list disebut-sebut sebagai salah satu pemicu panasnya cerita seri OnePrix kali ini.

Mereka adalah Andy Gilang dan Hendra Eenk (ART Yogyakarta), Wawan Wello (LFN HP969 Racing Team), Abdul Hamid (Akai Jaya), Fitriansyah Kete (Rivaco Racing Team). Atas fakta ini, H. Putra Rizky akrab disapa Bos Putra sebagai pemilik tim LFN HP969 Raing Team dan Juniar Rizal (Yamaha Aditama) menuntut IMI sebagai regulator dan OMM sebagai promotor bersikap tegas atas masalah tersebut. Wow!

Bos Putra: IMI dan OMM Harus Tegas

Baca Juga : Oneprix 2023 (Seri 2): Felix PM Catat Time Potensial Saat Sesi Latihan, Peluang Terbuka!

Hasil pantauan langsung di sirkuit, beberapa pembalap yang disebut tadi memang melakukan sesi latihan bebas (1/6). Kabarnya, pembalap-pembalap tersebut bersrtatus sebagai pembalap pengganti. Ambil contoh Abdul Hamid yang menggantikan Galang Hendra Pratama (Akai Jaya) yang absen lantaran mengikuti kejuraan dunia WSSP300 di Missano, Itali akhir pekan ini (4-5/6). Lalu, Fitriansyah Kete yang mengganti Ahmad David yang oleh managment tim Rivaco Racing Team tidak lagi dilanjutkan kontrak kerjasamanya. Reynaldi Pradana digantikan Wawan Wello (LFN HP969)  juga dengan Andy Gilang yang menggantikan Awhin Sanjaya dan Hendra Eenk untuk Boy Arbi di tim ART Yogyakarta.

Juniar Rizal, Punya Hak yang Sama

Baca Juga : Oneprix 2023 (Seri 2): Menanti Kejutan Abdul Hamid Bersama Akai Jaya!

Baca Juga:  Moto2 2019 Austria: Binder Raih Podium Terbaik Sebelum Naik Kasta

Jadi pertanyaan yang kemudian dikritisi oleh Bos Putra dan Bos Juniar Rizal soal regulasi penggantaian pembalap tersebut. “OMM dan IMI harus tegas. Nggak jelas. Mending balap asia sama balap rally aja, ngapain bakar duit di kejuraan nggak jelas,”kata Bos Putra saat dikonfirmasi. “Semua timm punya hak yang sama, IMI dan OMM harus tegas dalam soal ini,”sahut Bos Juniar Rizal yang terpantau hadir langsung di sirkuit.

Bos OMM: Sudah diserahkan Kde IMI

Baca Juga : Java Grand Prix 2023 Seri 1 Boyolali: Berikut Info Kelasnya, Ada Lima Kategori!

Baca Juga:  OnePrix 2023 Palangkaraya (Seri 2): Unbelievable! Start Posisi 20 Finish Ke-4. Rafid Topan Bersama Nirwana Racing Mulai Bertaring

Atas fenomena ini, Teuku Arlan Perkasa Lukman selaku CEO PT. OMM memberikan tanggapan bahwa apa yang menjadi polemik saat ini sepenuhnya sudah diserahakan ke IMI sebugai regulator. “Bahwa management OMM sudah mengajukan surat kepada pihak IMI sebagai regulator namun sampai dengan hari ini belum ada jawaban resmi. Tapi kami dijanjikan akan diberi jawaban hari ini,”ungkapnya. Bos OMM itu juga menyebut pembalap peserta OnePrix (Expert) adalah pembalap yang masuk dalam list (27 rider) utama dan cadangan. “Kalo ada pembalap diluar list tadi, maka kami mengajukan surat ke IMI untuk kemudian diputuskan bisa ikut atau tidak,”tukasnya. Jadi? Wawan

 

Latest Posts