Otoinfo.id – MotoGP Malaysia jadi momen paling menegangkan bagi Fabio Quartararo dan Pecco Bagnaia. Mereka berdua merupakan petarung gelar juara dunia musim ini. Dari hasil Malaysia, keduanya akan beradu ketat untuk raih gelar juara dunia di Valencia. Pasalnya mereka terpaut 23 poin.
Baca Juga : Knalpot Proliner Dominasi Kuda Besi Tim Pabrikan dan Komunitas di Endurance Kelas 250cc
Dalam konteks ini peluang Quartararo terbilang kecil. Tertinggal 23 poin dari Pecco bukan perkara gampang, dia harus memenangkan balapan dan Pecco harus 0 poin.
Apalagi di sisi lain pembalap Ducati lain saat ini kuatnya merata. Lin Jarvis akui jika memang bukan perkara mudah. Mengingat kondisi saat ini yang Quartararo alami yakni berjuang sendirian.
“Itu adalah paket yang kuat. Dan sulit ketika, dalam kasus Yamaha, Anda hanya memiliki satu pebalap yang dapat memberikan performa maksimal,” ungkapnya.
Baca Juga : Tumbuhkan Semangat Solidaritas, Komunitas Motor Honda Berbagi Makan Siang di Pasar Beringharjo
Namun dibalik kondisi itu, Lin Jarvis mengatakan jika mereka siap untuk musim 2023. Disebutkan bahwa pembalap Yamaha sudah jajal mesin baru saat tes Misano. Hasilnya positif, lebih bertenaga. Karena memang ada regulasi pembekuan mesin, makannya pengembangan terbaru ini akan disiapkan musim depan.