Otoinfo.id – Gelaran MotoGP Mandalika 2024 yang akan dilaksanakan dalam waktu sepekan lagi menghadapi kendala serius terkait pembayaran hosting fee. Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) menolak untuk membayar hutang hosting fee sebesar Rp231 miliar kepada Dorna, pihak yang menyelenggarakan MotoGP.
Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Lalu Gita Ariadi, menyatakan bahwa sejak awal pelaksanaan MotoGP di NTB, pihaknya tidak merasa berkewajiban untuk membayar hosting fee tersebut. Menurut Gita, setiap anggaran yang ada sudah melalui mekanisme yang ditetapkan, dan daerah tidak dapat mengeluarkan dana di luar ketentuan yang ada.
Gita menjelaskan bahwa peran dalam penyelenggaraan MotoGP Mandalika telah dibagi antara pemerintah pusat dan daerah. Beberapa proyek besar seperti pembangunan Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid (Bizam) di Lombok Tengah dilakukan oleh Angkasa Pura, sementara Jalan Bypass dibangun oleh Kementerian PUPR dan peningkatan fasilitas RSUD NTB ditangani oleh Pemprov NTB. Bahkan, Pemprov NTB harus meminjam Rp500 miliar untuk meningkatkan kapasitas rumah sakit.
Gita juga mengungkapkan bahwa hosting fee untuk MotoGP Mandalika sebelumnya ditanggung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Namun, pada 2023, hal ini menjadi temuan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Gita mengatakan bahwa anggaran yang digunakan untuk membayar hosting fee sebenarnya diambil dari dana promosi Wonderful Indonesia yang dikelola Kemenparekraf. Jika Kemenparekraf tidak mau membayar, anggaran tersebut bisa dialihkan ke Mandalika Grand Prix Association (MGPA) atau ITDC (Internasional Tourist Development Corporation) untuk penyelesaian dana promosi.
Menurut Gita, tahun ini fokus utama Pemprov NTB adalah pembiayaan untuk Pemilu, Pilkada, dan Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut, sehingga pembayaran hosting fee MotoGP Mandalika menjadi masalah yang rumit.
Dengan situasi ini, pertanyaan besar adalah siapa yang akan bertanggung jawab dan menyelesaikan pembayaran hutang tersebut sebelum gelaran balap dimulai.
