Otoinfo – Peugeot Motorcycles, yang kini berada di bawah kepemilikan perusahaan Jerman, Mutares, terus mengukir prestasi dengan ekspansinya yang agresif di pasar sepeda motor.
Merek ini telah melahirkan berbagai model menarik, mulai dari Django, skuter roda tiga, hingga memasuki segmen premium dengan Maxi XP400 dan model PM01.
Kini, Peugeot Motorcycles memperkenalkan konsep terbarunya, SPx, yang mengambil inspirasi dari moped klasik Peugeot 103 tahun 1971. Konsep ini menjanjikan sebuah kendaraan listrik yang ringan dengan desain futuristik yang dipertegas oleh garpu depan yang unik dan bodi dengan patah-patahan tajam.
Meskipun detail tentang performa dan teknologi yang digunakan dalam konsep SPx belum terungkap, diperkirakan akan memanfaatkan warisan Peugeot 103 dengan performa yang setara dengan mesin 125cc. Hal ini sejalan dengan tren inovasi motor listrik saat ini yang menawarkan bentuk kompak dan performa yang mumpuni.
Menariknya, Peugeot Motorcycles telah hadir di Indonesia dengan meluncurkan skutik retro Django 150 pada Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.
Skutik ini dibekali dengan mesin Easy Motion 150cc satu silinder 4 tak, injeksi, dan berpendingin udara, mampu menghasilkan tenaga maksimal 8,5 kW pada 8.000 rpm dan torsi maksimal 11,2 Nm pada 6.000 rpm.
Dengan berkembangnya positif kendaraan ramah lingkungan di Indonesia, menjadi pertanyaan apakah konsep SPx akan hadir di pasar Indonesia saat memasuki tahap produksi.
Kehadirannya tentu dinantikan sebagai langkah Peugeot Motorcycles dalam menyediakan pilihan kendaraan yang ramah lingkungan di pasar Indonesia.
Dengan demikian, para penggemar sepeda motor di Indonesia dapat menyaksikan kehadiran konsep SPx sebagai alternatif kendaraan listrik yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga menawarkan gaya dan performa yang menarik. Otoinfo.
