Otoinfo.id-Sukses raih podium kedua di race 1 Expert, M. Abidzia kembali memberi bukti konsistensinya di race 2 dengan naik podium ketiga. Itulah salah satu fakta di seri pamungkas Pirelli Kejurnas MotorPrix region B (Jawa) di Sirkuit Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jatim tadi siang (20/10). Jadi pertanyaan dan menarik diulik apa yang jadi rahasia MX King pacuan rider MPRT (Mega Persada Racing Team) itu bisa konstan dari total 50 lap di race 1 dan race 2?

Baca Juga : Pirelli Kejurnas MotorPrix 2019 Surabaya: Privateer On Fire, MPRT Raih Podium Expert dan Novice di Race 1
Iman Titan selaku mekanik menyebut bahwa ada perbedaan signifikan dibanding sebelumnya yakni perubahan pada bagian knalpot.”Kali ini ada ubahan silincer dengan pakai pembelok untuk power atas lebih bagus,”buka mekanik senior yang andalkan knalpot ROB1 itu. Perihal tenaga atas lebih bagus memang diakui oleh Abidzia,”Dibanding dengan seri sebelumnya memang lebih power full, juga karakter sirkuit lebih cocok dengan karakter motor,”nilai Abidzia yang merasa cocok dengan pilihan final gir di 15/47.

Baca Juga : Pirelli Kejurnas Motoprix Tasikmalaya (Seri 3): MPRT Siap Kasih Lawan!
“Perbandingan kompresi lebih tinggi dibanding sebelumnya yakni 13,5:1. Terpenting adalah untuk daya tahan pada final set up pada mapping ECU dengan temperatur sirkuit dikisaran 43 derajat celcius. AFR main di 12,2 s/.d 12,3:1,”beber Iman Titan seraya sebut hasil dyno di ROB1 29,2 HP. Mantap! Wawan