Otoinfo – Daihatsu Indonesia baru-baru ini mengumumkan recall atau penarikan kembali sebanyak 10.807 unit mobil Ayla 1000 cc yang diproduksi antara Juli 2019 hingga Januari 2020.
Recall ini dilakukan karena adanya potensi masalah pada Engine Control Unit (ECU), yaitu komponen yang mengatur kerja mesin.
Lalu, apa sebenarnya masalahnya? Apakah berbahaya? Dan bagaimana cara mengatasinya? Simak ulasan kami berikut ini!
Apa itu ECU dan apa fungsinya?
ECU adalah singkatan dari Engine Control Unit, yaitu sebuah komputer yang terpasang di dalam mobil yang bertugas untuk mengatur kerja mesin.
ECU menerima data dari berbagai sensor yang terhubung dengan mesin, seperti sensor suhu, sensor tekanan, sensor oksigen, dan lainnya.
Kemudian, ECU mengolah data tersebut dan mengirimkan perintah ke berbagai aktuator yang mengendalikan mesin, seperti injektor bahan bakar, katup buang, kipas pendingin, dan lainnya.
Dengan demikian, ECU berperan penting untuk menjaga kinerja mesin agar optimal, efisien, dan ramah lingkungan.
ECU juga bisa mendeteksi adanya kerusakan atau gangguan pada mesin dan memberikan kode kesalahan yang bisa dibaca oleh alat scanner.
Apa masalah yang terjadi pada ECU Ayla 1000 cc?
Menurut keterangan resmi dari Daihatsu Indonesia, recall ini dilakukan karena adanya potensi kesalahan pemrograman pada ECU yang bisa menyebabkan penurunan performa mesin.
Kesalahan ini bisa terjadi saat kondisi berkendara tertentu, seperti saat akselerasi, saat berhenti, atau saat berjalan di tanjakan.
Akibatnya, mesin bisa mengalami turun tenaga, stall (mati mendadak), atau getar berlebihan. Meskipun demikian, Daihatsu Indonesia menegaskan bahwa masalah ini tidak berpengaruh pada keselamatan berkendara dan tidak ada laporan kecelakaan yang terkait dengan masalah ini.
Bagaimana cara mengatasi masalah ECU Ayla 1000 cc?
Untuk mengatasi masalah ini, Daihatsu Indonesia mengimbau para pemilik Ayla 1000 cc yang terkena recall untuk segera menghubungi dealer resmi terdekat dan melakukan pembaruan program ECU. Pembaruan ini dilakukan secara gratis dan hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
Daihatsu Indonesia juga telah mengirimkan surat pemberitahuan kepada para pemilik Ayla 1000 cc yang terkena recall melalui pos, email, atau telepon.
Selain itu, para pemilik juga bisa mengecek apakah mobil mereka terkena recall atau tidak melalui website resmi Daihatsu Indonesia.
Apa yang harus dilakukan jika mengalami masalah ECU Ayla 1000 cc?
Jika kamu adalah salah satu pemilik Ayla 1000 cc yang mengalami masalah ECU, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan, yaitu:
- Jangan panik. Masalah ini tidak berbahaya dan tidak akan mengganggu keselamatan berkendara kamu. Kamu masih bisa mengendarai mobil kamu dengan hati-hati dan perhatian ekstra.
- Hubungi dealer resmi Daihatsu terdekat dan buat janji untuk melakukan pembaruan program ECU. Kamu bisa menghubungi nomor layanan pelanggan Daihatsu di 0800-1400-900 atau mengunjungi website resmi Daihatsu Indonesia di www.daihatsu.co.id.
- Ikuti prosedur recall yang diberikan oleh dealer resmi Daihatsu. Bawa surat pemberitahuan yang kamu terima dari Daihatsu Indonesia, kartu garansi, dan buku servis. Pastikan kamu mendapatkan bukti pembaruan program ECU yang sah dan resmi.
- Nikmati kembali performa mesin Ayla 1000 cc yang optimal, efisien, dan ramah lingkungan.
Daihatsu Indonesia recall Ayla 1000 cc karena adanya potensi kesalahan pemrograman pada ECU yang bisa menyebabkan penurunan performa mesin.
Masalah ini tidak berpengaruh pada keselamatan berkendara dan tidak ada laporan kecelakaan yang terkait dengan masalah ini.
Para pemilik Ayla 1000 cc yang terkena recall diimbau untuk segera menghubungi dealer resmi Daihatsu dan melakukan pembaruan program ECU secara gratis.
Dengan demikian, mereka bisa kembali menikmati kinerja mesin Ayla 1000 cc yang optimal, efisien, dan ramah lingkungan. Otoinfo