Otoinfo – Rimac, produsen otomotif terkenal dengan mobil listrik mewahnya, telah meluncurkan Verne, sebuah divisi baru yang fokus pada layanan taksi otonom. Verne menghadirkan inovasi dengan desain taksi masa depan yang unik: hatchback dua penumpang.
Desain Verne menonjolkan kenyamanan dan luas kabin yang lebih lega dibandingkan dengan Rolls-Royce. Tanpa pedal atau roda kemudi, taksi ini dilengkapi pintu geser yang mempermudah penjemputan dan pengantaran di jalanan kota.
Kursi “ekstra besar” Verne dapat diatur dalam lima posisi berbeda, menjadikannya ideal untuk bekerja atau bersantai selama perjalanan. Alih-alih dashboard tradisional, Verne menawarkan layar sentuh besar 43 inci yang mendominasi interior. Layar ini dapat digunakan untuk hiburan seperti menonton video atau menampilkan informasi perjalanan.
“Kami ingin menciptakan interior yang lebih mirip ruang tamu daripada kabin mobil,” kata Adriano Mudri, desainer Verne yang juga pernah mendesain Rimac Nevera. Penelitian menunjukkan bahwa sembilan dari sepuluh perjalanan taksi hanya digunakan oleh satu atau dua orang, sehingga pilihan dua kursi penumpang dianggap ideal.
Verne terintegrasi dengan aplikasi pemesanan taksi khusus, memungkinkan pengguna mengatur suhu kabin dan aroma interior sebelum taksi tiba. Taksi ini juga dibangun di atas platform mobil listrik yang sangat adaptif, memungkinkan pengembangan berbagai varian sesuai kebutuhan regional.
Platform ini dirancang untuk beroperasi di berbagai lokasi, tipe jalan, kondisi cuaca, dan gaya mengemudi lokal. Untuk teknologi mengemudi otonom, Verne bekerja sama dengan Mobileye, perusahaan Israel yang dimiliki oleh Intel. Mobileye dikenal dengan teknologi bantuan pengemudi yang digunakan oleh produsen mobil ternama seperti Geely dan Volkswagen Group.
Desain hatchback Verne didominasi oleh kebutuhan interior, dengan eksterior yang mengakomodasi kamera dan sensor untuk sistem otonom serta mengoptimalkan aerodinamika. “Kami mengintegrasikan kamera, radar, lidar jarak pendek dan jauh, serta sistem pembersihannya. Pada saat yang sama, kami menyederhanakan tampilan dengan menghilangkan fitur khas kendaraan yang dikemudikan manusia seperti wiper kaca depan dan spion samping,” jelas Mudri.
Layanan taksi otonom Verne akan dimulai di Zagreb, Kroasia, pada tahun 2026, diikuti oleh Inggris dan Jerman pada tahun 2027. Sebagai persiapan, setiap kota akan memiliki ‘mothership’ yang berfungsi sebagai markas untuk inspeksi kendaraan, perawatan, dan pengisian daya. Otoinfo.
More Stories
Ada yang Baru dari Proliner, Knalpot Pro-X Lebih Keren dengan Suara Ramah!
Kaliper Rem Belakang RCB E-45, Pilihan Tepat untuk Pengereman Lebih Responsif
Keren! Velg RCB Forged Dipakai Para Pemenang Sport 150 di Mandalika Racing Series 2025 Seri 3