Otoinfo – Industri otomotif kembali dihebohkan dengan kabar terbaru dari Suzuki, yang bersiap meluncurkan motor listrik terbaru mereka Suzuki e-Burgman 2024. Dengan basis Suzuki Burgman 125 yang telah sukses dengan versi bensinnya di pasar Asia Tenggara, Suzuki telah menggelontorkan investasi sebesar Rp 242 triliun untuk riset kendaraan listrik, menandai langkah ambisius mereka dalam mewujudkan motor masa depan berkelanjutan.
Suzuki e-Burgman 2024 Motor Listrik Berbasis Suzuki Burgman 125
Riset Besar-Besaran Suzuki e-Burgman 2024 dan Komitmen Suzuki
Akira Kyuji, General Manager for Motorcycle Sales Suzuki, memastikan bahwa motor listrik Suzuki akan resmi meluncur pada tahun depan. Dalam wawancara dengan Motorcyclenews Inggris, Kyuji-san mengungkapkan bahwa Suzuki telah menghabiskan biaya riset yang sangat besar untuk proyek ini.
“Tidak kecuali ada sesuatu yang mengubah situasi secara drastis di masa depan, rencana pengembangan (kendaraan bahan bakar alternatif) sesuai dengan rencana kami,” kata Kyuji-san.
Investasi Megascale dan Rencana Model EV Hingga 2030
Suzuki, bersama divisi mobilnya, berencana untuk meluncurkan hingga 8 model kendaraan listrik (EV) atau electric vehicle hingga tahun 2030. Pada awal Januari 2023, Suzuki mengumumkan investasi sebesar Rp 242 triliun untuk riset kendaraan listrik. Dana tersebut mencakup investasi sebesar Rp 60 triliun khusus untuk riset baterai.
Pilihan Model Burgman 125 cc dan Alasan di Baliknya
Kyuji-san menjelaskan bahwa Suzuki sengaja memilih model matic 125 cc seperti Suzuki Burgman untuk motor listrik mereka. Menurutnya, meskipun memiliki jarak tempuh terbatas karena fokus pada teknologi baterai terbaik, model ini sangat cocok untuk kebutuhan komuter dalam kota.
“Coba lihat motor listrik Harley-Davidson, Zero, penjualannya terbatas karena bukan yang dibutuhkan konsumen,” ungkap Kyuji-san.
Keyakinan Terhadap ICE dan Kolaborasi Riset Hidrogen
Meski Suzuki berinovasi dalam motor listrik Suzuki e-Burgman 2024 Siap Meluncur , Kyuji-san dan pabrikan Jepang lainnya tetap yakin pada Internal Combustion Engine (ICE). Mereka percaya bahwa solusi alternatif seperti hidrogen, e-fuel, dan biofuel lebih menjanjikan. Suzuki, bersama Toyota, Kawasaki, Yamaha, dan Honda, berkolaborasi dalam riset hidrogen untuk motor dan mobil. Baru kalau ada terobosan soal kapasitas baterai, harga, dan ukuran, kami akan pilih arah (baterai),” tutup Kyuji-san. Otoinfo
More Stories
Knalpot ABRT20 Karya Mantan Joki Drag Bike, AB Bendol yang Melejit di Balap dan Harian
Astra Otoparts Hadirkan ULTI X Untuk Pasar Komponen Racing dan Sport, Ada Brake Pad, Velg dan Gir-Rantai
Sensasi Touring ke Tuntrum Gasblok Kawasan Borubudur, New PCX 160 Tunjukkan Taringnya Bersama Media dan Influencer