Otoinfo.id – Sobat mungkin kerap mendengar istilah roll bar, roll cagedan x-bar. Sebutan ini kerap terdengar dalam dunia kompetisibalap mobil. Namun kini peranti safety yang lazim terpasang dimobil kompetisi ini juga sudah mulai diaplikasi sebagai variasimobil modifikasi.
Nah, apa sih sejatinya fungsi dari masing-masing perantitersebut. Yuk kita kupas lebih dalam untuk mengenalinya. dJansen
Roll Bar & Roll Cage
Peranti ini menjadi suatu keharusan dalam mobil balap danmasuk dalam aturan regulasi wajib. Pasalnya olah raga balap mobiladalah olah raga yang beresiko tinggi. Sehingga dibutuhkan peranti khusus yang berfungsi sebagai pengaman untuk pembalap.
Dilihat dari bentuknya yang seperti sebuah kerangkeng besisaja sudah jelas, kalau fungsi roll bar atau roll cage adalah sebagai sebuah pengaman untuk melindungi kabin. “Jalinan pipa-pipa besi tersebut bisa menahan atap mobil agar tidak langsung remuk,” papar Wily Santosa, dedengkot Bengkel Off-road Wild Auto Concept Kudus.
Bisa bayangkan kan, betapa peranannya sangat vital, karena untuk melindungi pembalap (driver dan co-driver) yang berada di dalam kabin dari benturan apabila terjadi insiden kecelakaan.
X-Bar
Beda lagi dengan peranti yang satu ini. Kegunaanya bukan sebagai peranti safety, tetapi lebih untuk meningkatkan performa dalam soal handling mobil. Biasanya X-bar diaplikasi untuk kebutuhan balap mobil yang membutuh bodi lebih kaku.
X-bar ini biasanya dipasang pada bagian belakang bagasi mobil. Berbahan pipa besi, peranti ini biasanya dibuat dan dijual bolt on sesuai merek mobil. Jadi tinggal pasang tanpa ubahan tertentu. Seperti telah disebutkan sebelumnya, dampak pemasangan part ini, pada bodi belakang pasti akan terasa lebih kaku.
Saat melintas di jalan yang sedikit tak rata, getarannya pasti akan terasa sekali. Tetapi, “Kalau dipakai untuk melibas tikungan baru terasa enaknya, mobil tak limbung karena minim bodi roll dan lebih terasa mencengkeram aspal,” ujar Desta Arjudika Putra yang mengaplikasi peranti ini pada Honda Brio lansiran 2014 miliknya.