Otoinfo.id – The Man Behind The Gun, begitu ungkapan yang tepat untuk menggambarkan sosok pria ini. Bahwa pengalamannya sebagai mantan pembalap diyakini mampu memberi citra positif pada brand yang diusungnya. Dialah Sony Suartha, pria asal Karanganyar, Jateng yang diberi mandat sebagai Manager Racing MCR. Adalah brand lokal (Solo) sebagai pendatang baru di pasar racing alias balap motor tanah air. Menariknya, meski new comer, MCR sendiri langsung mencuri perhatian balap mania dengan kampas kopling yang fenomenal.
Bagaimana tidak, pembuktian kualitasnya langsung dicoba oleh beberapa mekanik papan atas seperti Bima Aditya (The Stroke 55), Ari Setyawan (V-Reinz) dan faktanya terbukti antarkan podium sejak seri 1 LFN HP969 Road Race Championship di Sirkuit GBT, Surabaya lalu.
“Aku balap skitar tahun 2012-2016-an. Itu awal-awal geseran 130 ke 150. Waktu itu masih pakai Jupiter MX karbu, sempat main IRS juga,” ungkapnya. Usut punya usut, beberapa nama tenar di balap motor nasional seperti Gupito Kresna, Bima Aditya, Wawan Hermawan, Agus Bledug Setyawan, Dimas Krucil, Hapsoro Rudito adalah teman latihan di sirkuit Manahan.
“Atas pengalaman pernah jadi pembalap jadi sedikit banyak juga tahu kebutuhan temman-teman balap di lapangan, perjalanan panjang ini yang kemudian kita evaluasi untukk tentukan program nantinya. Termasuk tahapan-tahapan riset kita sebelum dilepas ke pasar. Bagaimana kita menghadirkan part racing sesuai kebutuhan dan kapasitas temen-teman di lapangan. Bukan hanya sekedar untuk menjual produk yang kita tutup telinga terhadap masukan dari temman-teman dilapangan,” bebernya seraya menegaskan sangat menghargai teman-teman brand lain yangg memang sudah jauh lebih dulu bermain di segmen ini.
“Untuk visi misi masih seperti slogan kita the Best Imptovement. Kita akan selalu improve memberikan yang terbaik untuk balap tanah air, dan tentunya membawa nama Indonesia mampu bersaing di level dan jangkauan lebih luas,” pungkasnya. Bravo!
