Otoinfo.id: Putaran 3 Trial Game Dirt diselenggarakan di Lapangan Dukuhwaluh, Purwokerto, Jawa Tengah, Jumat (7/7). Di hari pertama itu balapan makin menantang setelah pada sore hari diguyur hujan deras dan membuat lintasan makin sulit ditaklukan oleh para riders yang menyebabkan perlombaan dihentikan sementara.
Guyuran hujan deras menyebabkan trek di lintasan berumput Lapangan Dukuhwaluh menjadi sangat licin seperti mengendarai motor diatas kramik. Tapi, justru disini letak tantangannya meskipun sirkuit lebih kecil jika dibandingkan dengan dua seri sebelumnya, namun banyak rintangan yang harus dihadapi.
Baca Juga : Oneprix 2023 (Seri 3): Jordan Badaru Comeback! Podium Race 2 OP2
“Sirkuit lapangan Dukuhwaluh Purwokerto lebih kecil jika dibandingkan dengan seri sebelumnya. Tapi obstacle (rintangan) dan handicap lainnya tidak kalah menantang. Dengan space yang sempit membuat rider harus menghitung posisi land ketika berbelok sebelum melakukan lompatan. Jika salah perhitungan crosser bisa keluar dari lintasan setelah melakukan jumping, sehingga butuh konsentrasi,’’terang Mariachi Gunawan.
Baca Juga : Oneprix 2023 (Seri 3): Konsistensi Candra Hermawan ‘Aditama’, Podium Race 1 OP2!
Sejumlah crosser papan atas seperti Ivan Harry, Asep Lukman, Agha Riansyah, M. Zulmi serta pembalap lainnya, bakal meramaikan persaingan di Trial Game Dirt 2023. Total ada empat kelas yang dipertandingkan yaitu kelas campuran open, kelas FFA open, kelas campuran non seeded, serta kelas FFA master.
Baca Juga : Oneprix 2023 (Seri 3): Buktikan Melawan! Decksa Almer Jawara OP2 Race 1
Menariknya lagi gelaran Trial Game Dirt tahun sebelumnya juara umum Trial Game Dirt ditentukan berdasarkan penggabungan hasil poin tertinggi dari kelas campuran open dan FFA open. Tahun ini akan dipisah juara umum seri 2023 akan ada juga juara umum campuran open dan juara umum FFA Open.
“Namun tetap dengan hasil poin tertinggi atau pengumpulan total poin sebanyak enam seri di tahun 2023, sehingga ada kemungkinan juara umum diraih dua orang pembalap atau bisa juga satu orang pembalap saja yang merajai di kelas campuran open dan FFA open,” kata Mariachi Gunawan, Direktur Genta Auto & Sport dan promotor. Icha
More Stories
Hafid Pratama Menang di Race 1 SCP1, Pacu 125Z JPNW!
Favio Varossi Jalani Musim Terakhir di Pocket Bike, Fokus ke Balap Bebek Mulai 2026
Inilah Starting Grid Race SCP1, Alfi Husni Terdepan! Bagaimana Pembalap Lainnya?