Otoinfo – Kawasaki, produsen sepeda motor ternama, sedang mempersiapkan terobosan terbaru dalam sepeda motor dengan menghadirkan Ninja H2 HySE, sebuah sepeda motor bertenaga hidrogen yang pertama di Jepang.
Keputusan ini menandai langkah maju dalam menjelajahi alternatif bahan bakar ramah lingkungan selain listrik.
Hidrogen, sebagai bahan bakar, menjanjikan sedikit emisi dibandingkan dengan bahan bakar fosil, menjadikannya sebagai pilihan berikutnya yang menarik setelah listrik.
Ninja H2 HySE bukan hanya merupakan produk dari Kawasaki, tetapi juga merupakan hasil kerja sama dalam proyek HySE (Hydrogen Small Mobility & Engine Technology), yang melibatkan kolaborasi antara Kawasaki, Honda, Suzuki, Toyota, dan Yamaha.
Langkah ini menunjukkan komitmen industri otomotif Jepang dalam mengeksplorasi potensi hidrogen sebagai bahan bakar masa depan.
Prototipe Ninja H2 HySE didasarkan pada sports tourer Ninja H2 SX yang telah terkenal dengan mesin supercharged-nya.
Ini menjanjikan kinerja yang seru dan ramah lingkungan. Tim pengembangan mesin hidrogen dari berbagai produsen tersebut berupaya menciptakan terobosan baru yang dapat menjadi tonggak sejarah dalam penggunaan hidrogen sebagai bahan bakar kendaraan.
Kawasaki Motors menyatakan komitmennya untuk mengejar potensi mesin hidrogen. Mereka tidak hanya bekerja sama dengan anggota dari Jepang, tetapi juga melibatkan mitra dari seluruh dunia dalam melakukan penelitian dasar untuk mengembangkan teknologi ini lebih lanjut.
Pada Oktober sebelumnya, Toyota telah meluncurkan prototipe buggy bertenaga hidrogen roda empat, HySE-X1, yang akan berpartisipasi dalam Reli Dakar 2024.
Langkah serupa juga diambil oleh Kawasaki dengan meluncurkan sepeda motor hybrid bensin/listrik pertama di dunia, Ninja 7 HEV dan Z 7 HEV, bersama dengan sepeda listrik pertama mereka, Ninja e-1 dan Z e-1.
Ninja H2 HySE bukan hanya menawarkan teknologi yang inovatif, tetapi juga desain yang menarik.
Meskipun didasarkan pada Ninja H2 SX yang sudah akrab, sepeda motor ini memiliki beberapa fitur baru yang menarik perhatian.
Ditenagai oleh mesin empat silinder 998cc supercharged, Ninja H2 HySE memiliki potensi untuk menghasilkan lebih dari 200bhp, menjanjikan pengalaman berkendara yang mengasyikkan.
Perubahan pada bodi sepeda motor, termasuk lampu depan LED berbentuk H yang khas, memberikan tampilan yang segar dan menarik.
Warna biru berani dengan motif sarang lebah menjadi ciri khasnya, membedakannya dari warna hijau tradisional Kawasaki.
Namun, tentu saja, tantangan terbesar dalam mengadopsi kendaraan berbahan bakar hidrogen adalah penyimpanan bahan bakar dengan aman di bawah tekanan.
Kawasaki harus membuktikan kemampuannya dalam mengatasi masalah ini untuk memastikan keselamatan dan kehandalan Ninja H2 HySE di jalan.
Dengan perpaduan antara teknologi canggih, performa tinggi, dan komitmen terhadap ramah lingkungan, Ninja H2 HySE berpotensi menjadi pilihan menarik bagi penggemar sepeda motor yang ingin menjelajahi dunia dengan gaya yang berkelanjutan dan bertanggung jawab. Otoinfo.
More Stories
Knalpot ABRT20 Karya Mantan Joki Drag Bike, AB Bendol yang Melejit di Balap dan Harian
Astra Otoparts Hadirkan ULTI X Untuk Pasar Komponen Racing dan Sport, Ada Brake Pad, Velg dan Gir-Rantai
Sensasi Touring ke Tuntrum Gasblok Kawasan Borubudur, New PCX 160 Tunjukkan Taringnya Bersama Media dan Influencer