Otoinfo.id – Saat ini banyak pabrikan mobil sudah menggunakan busi tipe iridium sebagai bawaan standar, misalnya pada Daihatsu Rocky hingga Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid. Dibandingkan dengan busi konvensional berbahan nikel, busi iridium menawarkan umur pakai lebih lama dengan performa pembakaran yang lebih stabil.
Elektroda pusat busi iridium dibuat lebih kecil sehingga menghasilkan loncatan bunga api yang lebih fokus. Hasilnya, proses pembakaran menjadi lebih sempurna, mesin lebih efisien, dan konsumsi bahan bakar bisa lebih irit.
Umur Pakai Busi Iridium
Menurut keterangan dari PT Nittera Mobility Indonesia selaku produsen busi NGK, busi iridium mampu bertahan hingga 100.000 kilometer pemakaian. Angka ini jauh lebih panjang dibandingkan busi nikel biasa yang biasanya hanya bertahan di kisaran 20.000 – 30.000 kilometer.
Faktor yang Membuat Busi Iridium Lebih Tahan Lama
- Material lebih kuat – Iridium dikenal memiliki titik leleh tinggi sehingga lebih tahan panas.
- Elektroda tipis dan presisi – Membuat percikan api stabil dan tidak cepat aus.
- Pembakaran lebih sempurna – Mengurangi penumpukan karbon yang biasanya memperpendek usia busi biasa.
Baca Juga: Ini Sebabnya Pasang Klip Rantai Motor Harus yang Benar, Salah Bisa Bahaya
Kelebihan Busi Iridium Dibandingkan Busi Biasa
1. Umur Pakai Lebih Panjang
Bisa digunakan hingga 100 ribu km sehingga pemilik mobil tidak perlu sering mengganti busi.
2. Efisiensi Bahan Bakar
Pembakaran lebih baik membuat konsumsi BBM lebih irit.
3. Performa Mesin Lebih Stabil
Tenaga mesin lebih responsif dan tarikan terasa lebih halus.
Kekurangan Busi Iridium
Meski punya banyak keunggulan, busi iridium juga memiliki sisi minus yang perlu diperhatikan:
- Harga lebih mahal – Sebagai contoh, busi original Toyota Innova Zenix Hybrid dibanderol sekitar Rp 311 ribu per buah. Jika diganti satu set, biayanya bisa mencapai lebih dari Rp 1,2 juta.
- Tetap butuh perawatan – Meski lebih awet, busi iridium tetap perlu dibersihkan secara berkala agar kinerjanya optimal.
Baca Juga: Koil Mobil Bermasalah Bikin Busi Jadi Cepat Mati, Apa Benar?
Tips Merawat Busi Iridium Agar Lebih Tahan Lama
- Lakukan servis rutin dan bersihkan busi dari kerak karbon.
- Gunakan bahan bakar berkualitas agar pembakaran lebih bersih.
- Perhatikan sistem pengapian seperti koil dan kabel busi agar tidak mempercepat kerusakan.
- Ganti sesuai rekomendasi pabrikan meski busi masih terlihat bagus, demi menjaga performa mesin.
Busi mobil tipe iridium memang menawarkan banyak keunggulan, mulai dari umur pakai lebih panjang hingga 100.000 km, pembakaran lebih sempurna, sampai efisiensi bahan bakar yang lebih baik. Meski harganya relatif lebih mahal dibanding busi biasa, pemilik mobil bisa menghemat biaya perawatan jangka panjang karena tidak perlu sering mengganti busi.
More Stories
Pantas Saja Motor Sering Mati Mendadak, Ternyata Klep Kondisinya Begini!
Pre-Ignition Mesin Mobil, Ketahui Penyebab dan Dampak Buruknya
Ternyata Begini Cirinya Rantai Keteng di Motor Bekas Sudah Aus