Otoinfo.id

Portal Informasi Otomotif Indonesia

Wijaya Racing Harus Gigit Jari, Pulang Hanya Bawa Dua Trophy

Wijaya Racing

Wijaya Racing

Otoinfo- Kawahara Djava K2R IDC 402 M 2024 Seri-1, bisa dibilang adalah laga remidial bagi squad Wijaya Racing. Bagaimana tidak, mereka yang biasanya tampil dominan harus menerima kenyataan dan kalah saing dengan tim Ibukota.

Wijaya Racing
Wijaya Racing

Spesifiknya pada kategori kelas Ninja, tak satupun pembalap mereka mampu bertengger diposisi 5 terbaik.

Untuk kelas FFA 2T/350cc dengan bobot 105kg. Wijaya Racing hanya mampu cetak 10.8 detik lewat Adit Coco, alhasil mereka hanya finish di urutan ke-16.

Kemudian pada kelas Ninja 155 standar bebas 125kg. Adit mampu perbaiki posisinya dengan menduduki urutan ke-5 dengan time 11.2 detik.

Pada kelas 59 Open 110kg. Lagi-lagi mereka harus terima kenyataan untuk nongkrong pada posisi ke-13 dengan time 10.7 detik.

Baca Juga:  Aris Wijaya Racing Buka Suara Jelang Dragbike Musim 2024
Wijaya Racing
Wijaya Racing

Squad Aris Shehaan tercatat hanya bawa 2 trophy, itupun datang dari kelas Herex yang notabene sepi peserta. Dari 6 rider yang gaspol, Raka berhak atas predikat juara-3 dan Adit mantap diposisi ke-5.

Pun Wijaya Racing harus akui keunggulan Herex made in Madhe Garage yang benar-benar on fire. Bahkan hanya Arya Supe dari IPR Racing Team yang mampu main diangka 10 detikan. Kalau di compare, Herex garapan Madhe Garage 1.6 detik lebih laju dibandingkan basic pacu GL Series bikinan Aris Shehaan.

Baca Juga:  Kawahara Djava K2R IDC 2024: Godokan Anyar di Kelas Poin Pemula 201 Meter (Mix Sleep 200cc)

Wijaya Racing juga ambil bagian pada segmen Outlaw 500cc alias kelas bebasan. Tapi ‘naas’ penggunaan VPQ16 pada engine FFA mereka hanya mampu tembus di posisi ke-12 dengan time 10,2 detik. Catatan waktu yang signifikan jika dibandingkan dengan tim Nitro, ada Tridharma Abakura, DOS, Yukido dan PAC Manahadap yang main diangka 9 detik besar. Gaspol!

About The Author

Copyright © All rights reserved. | EnterNews by AF themes.