Otoinfo.id – Casey Stoner mengungkap hal yang sebelumnya belum pernah dikatakannya. Ini soal winglet pada motor MotoGP saat ini atau sayap aerodinamis. Disebutnya sayap tidak terlalu pengaruh, terutama di Ducati.
Konteks itu sudah dibuktikannya ketika dia mencoba jadi penguji Ducati tahun 2016 lalu. “Selama waktu saya di Ducati, saya membuktikan bahwa bagian aerodinamis tidak perlu,” kata Stoner, dari Speedweek.
Baca Juga : AHM Ajak Modifikator Unjuk Gigi di HMC 2023
Saat itu Casey Stoner menguji di Red Bull Ring tepatnya di sisi trek chicane yang tentunya sangat membutuhkan sayap aerodinamis. “Tanpa sayap, saya hanya sepersepuluh detik lebih lambat, tanpa kami menyesuaikan set-up dengan geometri yang berubah,” ujarnya.
“Anda dapat belajar bagaimana menjaga roda depan tetap di tanah bahkan tanpa dukungan aero. Baik itu pergantian gigi cepat atau rem belakang, itulah seni bersepeda motor,” tambah Casey Stoner yang sukses membawa Ducati juara dunia pada 2007 silam.
Baca Juga : Serem! Ban Baru IRC Fasti2 100/80-17 Pertama Kali Hadir di SCP Padang 2023, Siap Perang Tahun Depan?
Pada bagian lain, Casey Stoner sangat mengkritik teknologi saat ini. Dimana para pembalap saat ini tidak lagi menggunakan kopling, motor yang dilengkapi teknologi canggih dan sebagainya.
“Satu-satunya aksi saat ini adalah manuver menyalip saat pengereman. Tidak ada yang mendapat keuntungan dari akselerasi yang lebih baik dari tikungan atau kesalahan karena slip roda belakang. Itu harus berubah,” pungkasnya. Aji