Otoinfo.id-Bicara motivasi, Imam Mahmudi selaku pemilik tim Imam Duta59 Racing Team tak diragukan lagi. Itu pula yang jadi spirit, tim balapnya dihadirkan dan siap menggebrak di musim depan. Pun begitu, bukan tanpa konsekuensi dan hanya sekedar basa-basi. Salah satu, konsekuensi logisnya adalah punya sokongan dana yang kuat untuk kasih bukti eksistensinya. “Riau harus eksis, potensi Riau semoga kembali diperhitungkan dikancah balap nasional,”tegas Imam Mahmudi berapi-api.
Baca Juga : Catatan Imam Duta59 Racing Team (Riau): Spirit Eksistensi, Robby Riswandi Siap Toreh Prestasi
Salah satu hal yang terkait dengan sokongan dana adalah nilai kontrak, SM dan fasilitas pembalap. Itu jadi salah satu indikasi profesionalisme pengelolaan tim dengan manajer Aryanti. Untuk itu, Imam Mahmudi secara khusus membeberkannya dengan Otoinfo.id,”Ada 2 event yang akan kita ikuti yakni MotoPrix dan SCP. Jadi nilai kontraknya terpisah dan kita ingin pembalap punya motivasi tinggi. Kita juga berikan fasilitas ikut sekolah balap juga fasilitas latihan mess dan motor,”kata Imam Mahmudi yang notabene punya bisnis bidang pertambangan itu.
Baca Juga : Final SCP 2022 Jambi: Imam Duta59 Racing Team, Totalitas Demi Lahirnya Pembalap Riau Berkelas
Secara rinci, Imam Mahmudi menyebut nilai kontrak untuk Robby Riswandi yakni,”180 juta nilai kontrak MP, 75 juta nilai kontrak SCP. SM dan uang jalan setiap event 4 juta. Lalu untuk Abing Kokastu adalah 50 juta nilai kontrak Novice (MP) dan 10 juta nilai kontrak SCP dengan SM 1,5 juta tiap event,”bebernya. Overall, nilai kontrak itu jadi gambaran bahwa Imam Mahmudi beserta tim official memang punya motivasi timggi. Gaspol! Wawan
