Otoinfo.id – Di balik deru motor drag yang kencang, ada nama Zidni, mekanik asal Balapulang, Tegal, yang sudah akrab dengan dunia mesin sejak kecil. Berbeda dengan kebanyakan orang yang mengenal drag bike dari menonton balapan, Zidni justru jatuh cinta karena hobi bongkar pasang motor di usia muda.
Hobi itu yang kemudian membawanya serius menekuni profesi sebagai mekanik drag bike, meski ia sadar jalan yang ditempuh penuh tekanan dan tantangan.
Tantangan Seorang Mekanik Drag Bike
Mesin Jadi Lawan Tersulit
Bagi Zidni, mesin adalah tantangan paling sulit. Tidak jarang motor yang sudah disetting maksimal dengan biaya dan tenaga ekstra malah kalah dengan motor sederhana. Menurutnya, semua kembali pada riset. “Kadang kita udah setting habis-habisan, eh malah kalah sama motor biasa. Mungkin karena riset kurang,” jelasnya.
Permintaan Joki yang Bikin Pusing
Selain mesin, permintaan pembalap juga kerap jadi beban pikiran. Banyak joki minta motor kencang tapi tetap aman. Zidni pun selalu menjawab dengan kalimat andalannya, “Bismillah aja lah, nanti diusahain.” Kalimat itu sederhana tapi penuh makna, seolah menggambarkan tekadnya untuk selalu berusaha memberi yang terbaik.
Mesin atau Mood Pembalap?
Menariknya, Zidni mengaku lebih sulit mengatur mood pembalap dibanding mengatur mesin. “Kalau mesin masih bisa dihitung, kalau mood joki susah. Kadang semangat, kadang malah nggak jelas kenapa galau,” ungkapnya.
Itulah yang membuat drag bike baginya bukan hanya soal teknis, tetapi juga seni membaca kondisi mental pembalap.
Cerita Lucu di Dunia Drag Bike
Meski penuh tekanan, profesi mekanik drag bike juga menyimpan banyak cerita kocak. Zidni mengaku sering mendengar cletukan konyol dari teman tim yang bikin suasana jadi cair.
Bahkan ia sempat berandai-andai, “Kalau motor drag bisa ngomong, mungkin protes ke mekaniknya, tolong jangan siksa aku!” Candaan itu membuat semua orang di garasi tertawa lepas.
Zidni dan Pilihan Hidupnya
Ketika ditanya apa yang akan ia lakukan jika tidak menjadi mekanik, Zidni mengaku belum terpikirkan. Baginya, drag bike sudah jadi bagian hidup. “Kurang tahu juga ya, memang sukanya di situ bidangnya,” ucapnya singkat.
Kisah Zidni, mekanik drag bike asal Tegal, mengajarkan bahwa profesi mekanik bukan hanya tentang otak-atik mesin. Ada perjuangan, tekanan dari pembalap, hingga tawa yang mengiringi setiap balapan. Dari hobi bongkar motor saat kecil, Zidni kini menjelma jadi mekanik handal yang terus berjuang membangun reputasi di dunia drag bike Indonesia.
More Stories
Anugrah Putra Abadi Siap Tampil Penuh di Kejurprov Banten Seri 1 Serang, Formasinya Top!
CV BMP Setia Support! Beri Hadiah Tambahan Spesial di Manahadap Drag Bike Pemula 2025 Karanganyar
Bersiap! Manahadap Merdeka Drag Bike Pemula 2025 Digelar di Karanganyar Akhir Pekan Ini