Otoinfo.id – Sebagian pemilik kendaraan, terutama yang sering bepergian jauh atau tinggal di wilayah pelosok, kerap menyimpan bensin atau solar sebagai bahan bakar cadangan. Tapi tahukah Anda bahwa bensin bisa basi jika disimpan sembarangan?
Menurut Prof. Tri Yuswidjajanto Zaenuri, Guru Besar Institut Teknologi Bandung (ITB) sekaligus pakar bahan bakar dan pelumas, menyimpan bensin harus memperhatikan beberapa syarat penting. Jika tidak, bahan bakar bisa mengalami penurunan kualitas dan merusak mesin.
“Bahan bakar harus tidak berhubungan langsung dengan udara dan tidak terpapar sinar matahari,” ujar Tri saat diwawancarai Kompas.com, Rabu (16/7/2025).
Bahaya Oksidasi dan Paparan Matahari
Baca Juga: Jagoan Tuan Rumah Dadan Alamsyah, Diprediksi Tampil Maksimal di Motoprix 2025 Subang!
Paparan udara menyebabkan oksidasi pada bensin. Ini adalah proses kimia yang membuat kualitas oktan menurun, sehingga bensin jadi “basi.” Bila digunakan, bahan bakar yang sudah teroksidasi bisa menimbulkan gejala knocking atau ngelitik pada mesin.
Tak hanya itu, sinar matahari mempercepat reaksi kimia dalam bensin, menyebabkan komponen-komponennya tidak stabil. Hal ini membuat bensin jadi tidak layak pakai meskipun masih terlihat normal secara kasat mata.
Cara Menyimpan Bensin yang Benar
Agar bensin tetap berkualitas dan aman digunakan, berikut beberapa tips penyimpanannya:
- Gunakan wadah tertutup rapat yang berbahan logam atau plastik khusus bahan bakar.
- Simpan di tempat yang sejuk, kering, dan tidak terkena cahaya matahari langsung.
- Jangan menyimpan bensin dalam jumlah besar; cukup untuk kebutuhan darurat.
“Idealnya disimpan di tempat terlindung dan tidak transparan terhadap cahaya,” tambah Tri.
Umur Simpan Bensin Terbatas
Bensin bukan bahan bakar yang bisa disimpan selamanya. Meski dalam kondisi ideal, bensin umumnya hanya bertahan 3 sampai 6 bulan. Setelah itu, kualitasnya menurun dan bisa berdampak negatif pada performa mesin kendaraan Anda.
Gunakan Sesuai Kebutuhan
Baca Juga: Viral! Warga Cuci Motor Pakai Air Banjir, Padahal Bisa Bikin Mesin Rusak Total!
Menyimpan bensin boleh-boleh saja, tapi jangan berlebihan. Cukup simpan untuk kondisi darurat, dan pastikan Anda menggunakannya sebelum kualitasnya turun.
Kesimpulannya, bensin bisa basi jika disimpan dengan cara yang salah. Untuk menjaga performa kendaraan, penting memahami cara penyimpanan bahan bakar yang tepat. Jangan biarkan niat baik menyimpan bensin berubah menjadi sumber kerusakan pada mesin kendaraan Anda.