Otoinfo.id – Alex Rins, pembalap asal Spanyol, mengungkapkan pilihannya yang lebih condong kepada motor Honda RC213V dibanding Yamaha YZR-M1. Mengapa demikian? Rins yang sudah merasakan tiga jenis motor berbeda sejak debutnya pada 2017, yaitu Suzuki GSX-RR, Honda, dan Yamaha, memang memiliki rekam jejak gemilang dengan torehan enam kemenangan dan 18 podium di kelas utama. Namun, setelah bergabung dengan tim pabrikan Monster Energy Yamaha musim ini, performanya justru menurun, sulit bersaing di posisi 10 besar pada setiap balapan.
Kondisi ini membuat Rins secara terbuka menyatakan bahwa motor Honda memiliki keunggulan dibanding Yamaha, terutama dari segi daya cengkeram dan kecepatan maksimum. Rins mengakui bahwa masalah utama pada motor Yamaha terletak pada waktu pemanasan ban belakang yang memakan waktu cukup lama, sehingga grip pada awal balapan sangat minim.
“Kami mengalami masalah yang sama; butuh banyak lap untuk memanaskan ban belakang, dan di paruh pertama balapan grip saya hampir nol,” ujar Rins seperti dikutip dari Crash, Kamis (31/10/2024). Ia menambahkan bahwa saat ban mulai mendapatkan cengkeraman, ia justru sudah kehilangan momentum di lintasan dan hanya bisa fokus untuk memulihkan pengereman.
Menurut Rins, pembalap Honda memiliki keunggulan dalam hal traksi dan daya cengkeram yang lebih baik, serta lebih sering mencapai kecepatan tertinggi. Hal serupa juga dikeluhkan oleh Fabio Quartararo usai balapan MotoGP San Marino 2024, bahkan Quartararo sempat bercanda di media sosial dengan bertanya apakah ada yang menjual grip ban.
Pernyataan terbuka Rins ini jelas menunjukkan bagaimana performa motor sangat berpengaruh dalam persaingan MotoGP. Keputusan Rins untuk lebih memilih Honda RC213V dibanding Yamaha YZR-M1 didasari oleh alasan teknis yang mendalam terkait daya cengkeram dan kecepatan. Semoga informasi ini dapat memberikan gambaran lebih jelas bagi pembaca mengenai alasan di balik preferensi Alex Rins dalam memilih motor di ajang MotoGP.