Otoinfo.id – Panitia KSGN Racing Culture Drag Bike Rookie 2024 yang diselenggarakan di Menara Teratai Purwokerto (10/11) lalu menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh peserta dan penonton. Hal ini disebabkan oleh ketidakmampuan panitia untuk melepas seluruh starter dan menyelesaikan lomba sesuai rencana.
Gelaran KSGN Racing Culture Drag Bike Rookie 2024 di Purwokerto mendapat sambutan luar biasa dengan lebih dari 900 starter terdaftar. Angka ini mencerminkan tingginya antusiasme para pembalap dan penonton terhadap event tersebut. Panitia sendiri telah mendapatkan izin resmi untuk menyelenggarakan lomba hingga pukul 22.00 WIB, namun terjadinya beberapa kendala membuat jadwal harus dipercepat.

Salah satu penyebab perubahan jadwal ini adalah adanya tindakan sejumlah pembalap yang melakukan setting kendaraan di luar lintasan. Hal ini menyebabkan kenyamanan warga sekitar terganggu yang kemudian memicu protes dari masyarakat. Akibatnya, pihak kepolisian (Polres) setempat terpaksa memotong waktu izin menjadi hanya sampai pukul 20.30 WIB.
“Pada dasarnya kami sudah mendapat izin hingga pukul 22.00 WIB. Namun, karena beberapa pembalap yang melakukan setting kendaraan di luar lintasan, hal itu mengganggu ketenangan warga sekitar. Banyak protes dari masyarakat yang akhirnya Polres memotong waktu izin hanya sampai pukul 20.30 WIB,” ungkap Guruh Tri Adi Putra selaku ketua panitia.

Dengan kondisi tersebut, seluruh panitia mengajukan permohonan maaf kepada seluruh peserta yang hadir karena tidak dapat menyelesaikan seluruh perlombaan sesuai rencana.
“Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pembalap, tim, dan penonton yang telah hadir. Keputusan untuk membubarkan acara lebih cepat demi keselamatan dan kenyamanan bersama adalah langkah yang terpaksa diambil,” tambah Guruh Tri Adi Putra.

Meskipun demikian, panitia juga mengucapkan terima kasih atas partisipasi semua pihak yang telah mendukung dan memeriahkan acara.
“Kami sangat berterima kasih kepada seluruh peserta yang telah hadir dan membuat event KSGN Racing Culture di Purwokerto ini sukses, meski ada beberapa kendala. Semoga acara ini tetap memberikan kenangan yang baik bagi semua,” tutup Guruh Tri Adi Putra selaku ketua panitia.
Dengan permohonan maaf yang tulus, panitia berharap kejadian serupa dapat dihindari di event-event berikutnya, dan seluruh pihak dapat saling menjaga kenyamanan bersama.