Otoinfo.id– Pertarungan race pertama kelas UB150 akan segera berlangsung, namun sebelum race ada sesi superpole. Dimana 15 pembalap tercepat hasil QTT akan bertarung waktu kembali untuk menentukan grid start. Nah, kedua rookie dari Yamaha Racing Indonesia lolos menuju sesi superpole ini.
Dalam seri ke-4 ARRC 2019, kedua rookie ini memang benar-benar baru pertama kali menjajal sirkuit Suzukua, Jepang. Namun sejak sesi FP1 sampai QTT kemarin menunjukan progress catatan waktu yang baik. Sehingga bisa lolos Superpole.
Baca Juga : ARRC Jepang 2019: FP1 UB150, Akid Aziz Tercepat, Richard Taroreh Ke-3
“Ini pengalaman pertama saya di Suzuka. Di FP1 tadi sempat hujan, tadi mencari racing line namun belum maksimal. Di FP2 sudah kering, saya mencoba mencari line yang lebih baik dan berusaha mendapatkan time juga. Saat QTT, ada perubahan pada gir dan akhirnya dapat posisi ke-11. Untuk Superpole dan race 1, saya akan berusaha maksimal untuk mendapatkan hasil bai,” ucap Wahyu Nugroho yang berhasil meraih podium ke-3 dalam seri sebelumnya di Thailand.
Baca Juga : QTT UB150 ARRC Jepang 2019: MX-King UMA Racing Tercepat, Kedua Wahyu Aji
“Hari ini adalah pengalaman saya melakukan free practice di Suzuka. Sayangnya di FP1 saya tidak dapat menemukan set-up motor karena ada kendala teknis pada lap awal dan akhirnya saya tidak mengikuti FP1 sampai selesai. Pastinya di FP2, saya tidak lama-lama untuk mengenal karakter sirkuit dan mancari settingan yang baik untuk kualifikasi. Alhasil, ada perbaikan catatan waktu dari FP2 ke kualifikasi dan lolos untuk mengikuti sesi superpole. Semoga pada sesi superpole dan race pertama saya bisa meraih hasil yang terbaik,” timpal Aldi Satya Mahendra, pembalap asal Yogyakarta yang berumur 13 tahun ini.
Ayo semangat Wahyu dan Aldi, semoga podium dan bisa mengibarkan merah putih di Jepang. Gasspoll! Aji